Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Masjid Agung Jawa Tengah Bagikan 7 Ton Beras untuk Warga Terdampak Virus Corona

Masjid Agung Jawa Tengah atau MAJT , Sabtu (2/5/2020), membagikan sebanyak 7 ton beras kepada masyarakat terdampak Covid-19.

Editor: m nur huda
Istimewa
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat menghadiri acara pemberian sembako untuk warga terdampak corona dari Masjid Agung Jawa Tengah (MAJT) , Sabtu (2/5/2020) 

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Masjid Agung Jawa Tengah atau MAJT , Sabtu (2/5/2020), membagikan sebanyak 7 ton beras kepada masyarakat terdampak virus corona Covid 19.

Pembagian secara simbolis diserahkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo kepada lima perwakilan mustahik, di Aula Pelaksana Pengeloa (PP) MAJT.

Dalam keterangan persnya pada Tribunjateng.com, dalam acara tersebut ikut mendampingi penyerahan tersebut Ketua PP MAJT Prof Dr KH Noor Achmad MA dan Ketua Satgas Peduli Covid-19 MAJT, Isdiyanto Isman.

Cerita Pasutri Asal Sragen Ciptakan Aplikasi Ojek Online Joxi, Belajar Otodidak Tidak Ikut Pelatihan

Erwin Prasetya di Mata Ahmad Dhani, Paling Rajin Sholat di Antara para Personel Dewa 19

Arab Saudi Longgarkan Lockdown, Jam Malam Dicabut Kecuali Mekah

PSBB Jawa Barat Disetujui Kemenkes, Akan Dimulai 6 Mei 2020

Update Corona 2 Mei di DIY, Jatim, Bali, NTT, NTB, Kalbar, Kalsel 

Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo menyampaikan terima kasih kepada MAJT yang dengan semangat gotong royong turut serta membantu masyarakat terdampak Covid-19.

Di antaranya banyak warga Jawa Tengah yang mengalami krisis pangan akibat terkena PHK, dirumahkan dan terhentinya aktivitas ekonomi poduktif mereka.

Setidaknya di Jawa Tengah kini sudah ada 11 .000 PHK dan 45.000 karyawan di rumahkan.

Sehingga fenomenanya mereka berusaha berjualan yang bisa menghasilkan uang untuk kebutuhan sehari-hari.

"Mari kita kampanyekan membeli jualan mereka agar bisa menutup kebutuham keluarganya, saya pun juga aktif membeli," ajak Ganjar Pranowo.

Langkah yang dilakukan MAJT, lanjutnya, semoga bisa terus dilanjutkan mengingat hingga kini belum dapat diprediksi secara tepat kapan berakhirnya wabah ini.

Hanya saja, berdasarkan analisis, bila masyarakat menaati protokoler kesehatan diperkirakan Juni 2020 wabah sudah berakhir. Maka kedisiplinan masyarakat sangat utama untuk mengakhiri wabah ini.

Elemen masyarakat lain diharapkan ikut andil membantu sesama yang saat ini mengalami krisis pangan.

Ketua PP MAJT Prof Dr KH Noor Achmad menegaskan, sebagai bentuk kepedulian kepada sesama, MAJT membentuk Satgas Peduli Covid-19, diketuai Isdiyanto Isman.

Dari pengumpulan donasi terkumpul dana Rp 51.100.000 dan 3 ton beras dari Gubernur Jawa Tengah.

Perolehan dana tersebut digunakan untuk pembelian beras sebanyak 4 ton, goody bag dan operasional distribusi.

Dari 7 ton beras, dijadikan 1400 paket beras, masing-masing paket seberat 5 kilogram.

Halaman
12
Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved