BMKG Keluarkan Peringatan Tingkat Bahaya Ultraviolet Sinar Matahari UV 7 Mei, Panduan Waktu Berjemur

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengeluarkan prediksi indeks ultraviolet sinar matahari UV untuk Kamis (7/5/2020).

Indeks ini untuk melihat tingkat bahaya dari UV.

Akun resmi instagram BMKG, @infobmkg membagikan informasi tersebut.

• Achmad Purnomo Siapkan Surat Pengunduran Diri, Segera Dikumpulkan ke PDI

• Karyanya Melegenda, Ini Foto-foto Rumah Megah Didi Kempot di Solo, Dekat dengan Pak Jokowi

• Ketua RT di Solo Beberkan Nama dan Agama Didi Kempot di Kartu Keluarga, Tak Pakai Dionisius

• Pecahan Beton Sampai Masuk Balai Desa, 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Maut di Pringapus Kab Semarang

Hallo, sobat
Selamat malam!
Bagaimana puasanya?
Semoga diberi kelancaran ya, Amiin

Yuk intip informasi prediksi UV untuk esok hari.

Izinkan malam ini kami memberikan informasi seputar Indeks UV di wilayah Indonesia untuk tanggal 7 Mei 2020.

#wilayah Jabodetabek
-Pukul 08.00 WIB - 09.00 WIB memiliki Indeks UV 0-2 (risiko bahaya rendah) hingga bahaya sedang.

-Pukul 10.00 WIB memiliki indeks UV bahaya tinggi.

-Pukul 11.00-13.00 WIB memiliki indeks UV bahaya tinggi hingga sangat tinggi.

-Pukul 14.00 - 15.00 WIB memiliki indeks bahaya rendah hingga sedang.

Yuk lebih bijak dengan perbanyak informasi, semoga bermanfaat ya..

Peringatan Dini Cuaca Ekstrem

Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyampaikan peringatan dini untuk sejumlah provinsi di Indonesia untuk Kamis (7/5/2020).

Peringatan dini tersebut disampaikan pada situs resmi BMKG, bmkg.go.id.

Pada Kamis (7/5/2020), 22 provinsi mendapatkan peringatan dini.

13 provinsi berpotensi hujan petir dan angin kencang.

Sementara itu, wilayah lainnya berpotensi hujan petir, hujan sedang-lebat, angin kencang, dan gelombang tinggi.

Berikut daftar peringatan dini BMKG Kamis, 7 Mei 2020, dilansir bmkg.go.id :

Wilayah berpotensi hujan lebat disertai petir dan angin kencang :

1. Bangka Belitung

Kota Pangkalpinang

Kab. Bangka Barat

Bangka Selatan

Belitung

Belitung Timur

2. Bengkulu

Mukomuko

Bengkulu Utara

Lebong

Rejang Lebong

Kepahiang

Bengkulu Tengah

Kota Bengkulu

Seluma

Bengkulu Selatan

Kaur

3. DKI Jakarta

Jaksel

4. Jambi

Tanjung Jabung Barat

Tanjung Jabung Timur

Muaro Jambi

Kota Jambi

Batanghari

Tebo

Bungo

Sarolangun

Merangin

Kerinci

Sungaipenuh

5. Jawa Timur

Kab. Probolinggo

Lumajang

Jember

Tulungagung

6. Kalimantan Barat

Ketapang

Kayong Utara

Bengkayang

Kapuas Hulu

Melawi

Sanggau

Sintang

7. Kalimantan Tengah

Kotawaringin Barat

Sukamara

Lamandau

Seruyan

Kotawaringin Timur

Katingan

Gunung Mas

Murung Raya

Barito Utara

Barito Timur

Barito Selatan

Pulang Pisau

Kapuas

Palangka Raya

8. Lampung

Pesisir Barat

Lampung Barat

Tanggamus

Lampung Utara

Way Kanan

Lampung Tengah

9. Nusa Tenggara Barat

Lombok Utara

Sumbawa Barat

Bima

10. Riau

11. Sulawesi Tenggara

Konawe Utara

Konawe Selatan

Konawe

Muna

Muna Barat

Buton

Kendari

Kolaka

Kolaka Timur

12. Sumatera Barat

Kep. Mentawai

Pasaman Barat

Agam

Padang Panjang

Padang Pariaman

Pariaman

Padang

Pesisir Selatan dan sekitarnya

13. Sumatera Selatan

OKI

OKU

OKU Timur

OKU Selatan

Muara Enim

Lahat

PALI

Pagaralam

Banyuasin

Musi Banyuasin

Musi Rawas

Musirawas Utara

Palembang

Ogan Ilir

Prabumulih

Wilayah berpotensi hujan disertai guntur/petir:

1. Aceh

Aceh Tenggara

Simeulue

Aceh Jaya

Subulussalam

Aceh Barat

Aceh Singkil

Banda Aceh

Aceh Besar

Bener Meriah

Nagan Raya

Aceh Barat Daya

Lhokseumawe

Aceh Tengah

Pidi Jaya

Aceh Tamiang

Sabang dan sekitarnya

2. Jawa Barat

Bogor

Depok

Bekasi

Karawang

Sukabumi

Cianjur

Bandung

Garut

Tasikmalaya

Ciamis

Banjar

3. Sumatera Utara

Pegunungan

Lereng Timur

Pantai Timur

Wilayah berpotensi hujan sedang-lebat:

1. Kalimantan Utara

Krayan

2. Sulawesi Barat

Mamasa

Mamuju

Topoyo

Pasangkayu

Wilayah berpotensi angin kencang:

1. Nusa Tenggara Timur

P. Timor

P. Rote

P. Sabu

Wilayah berpotensi gelombang tinggi :

1. Bali (2 meter atau lebih)

Selat Bali bag. Selatan

Selat Badung

Perairan Selatan Bali

Samudera Hindia Selatan Bali

2. Banten

Selat Sunda bag. Selatan

Samudera Hindia Selatan Banten

Perairan Selatan Banten

3. Nusa Tenggara Barat (2 meter atau lebih)

Selat Lombok bag. selatan

Selat Alas bag. utara

Selat Alas bag. selatan

Samudera Hindia selatan NTB

Selat Sape bag. Selatan

4. Nusa Tenggara Timur

Perairan NTT

5. Sulawesi Selatan (1.25-2.5 meter)

Selat Makassar bagian selatan

Perairan Kep. Selayar

Perairan Sabalana

Teluk Bone bag. Selatan

Perairan P. Bonerate-Kalaotoa

Laut Flores (*)

• Viral Polisi Selingkuh di Hotel Digerebek Istri yang Bawa Bayi, Kapolsek Serahkan ke Propam

• Daftar Harga Ponsel Xiaomi Bulan Mei 2020, Ada Cashback untuk Xiaomi Redmi 8A Pro

• Almarhum Didi Kempot Tinggalkan 3 Anak dari 2 Istri Saputri dan Yan Vellia di Ngawi dan Solo

• Perjalanan Karir Didi Kempot, Modal Ukulele dan Kendang Dari Solo, Yogya, Lalu Moncer di Jakarta