Berita Regional
Tragedi Pesta Miras Oplosan Tewaskan 8 Orang, Diduga Arak Jowo Dicampur dengan Suplemen
Pesta miras oplosan berujung maut tersebut digelar oleh Munar (42) dan anaknya Aria (20) asal Desa Rejowinangun, Kecamatan Kademangan, Blitar.
Di Blitar, tak hanya kelompoknya Munar yang menggelar pesta miras malam itu.
Namun di tempat lainnya juga ada acara serupa. Yakni di dekat kandang babi yang berjarak sekitar 4 km dari lokasi Kali Lodoagung yang ada di belakang sekolahan SD itu.
Mereka adalah kelompoknya Joko, yang akhirnya Joko sendiri, nyawanya tak tertolong.
"Dari grup minum itu, juga mengalami nasib yang sama (sama-sama meninggal dunia)," ungkapnya.
Akhirnya, korban terus bertambah, hingga berjumlah 12 orang yang dilarikan ke rumah sakit.
Di antaranya, Munar dan anaknya, Aria. Belum ada yang tahu kronologisnya, bagaimana bapak anak itu bisa diduga sama-sama over dosis.
Sebab, Bagas, belum bisa bercerita karena semua yang ikut acara itu mengalami hal yang sama.
"Sehari kemudian, para korban meninggal dunia, hingga berjumlah delapan orang," paparnya.
Dari mana minuman yang ditenggak? Petugas masih menyelidiki. Dugaannya mereka membeli ke penjual miras yang tak jauh dari desa mereka.
Informasinya, itu jenis arak jowo atau arjo.
Oleh korban, ada yang mengatakan dioplos dengan minuman suplemen.(*/ )
Artikel ini telah tayang di surya.co.id
• Viral Munculnya Fenomena Dukhan Tanda Kiamat Jumat 8 Mei 2020, Ini Komentar MUI
• BMKG Keluarkan Peringatan Tingkat Bahaya Ultraviolet Sinar Matahari UV 7 Mei, Panduan Waktu Berjemur
• Hendrar Prihadi: Naik Motor Berdua Silakan Saja, Tapi Kami Sudah Ingatkan Soal Penularan Corona
• Achmad Purnomo Siapkan Surat Pengunduran Diri, Segera Dikumpulkan ke PDI