Para Nelayan Sedang Melaut Didatangi Kapal Patroli Ditpolairud Polda Jateng, Ini yang Terjadi

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Para nelayan yang sedang melaut di sekitar Pelabuhan Tanjung Emas Semarang didatangi para petugas Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Jateng, Kamis (7/5/2020).

Sekitar 28 nelayan yang melaut didatangi petugas bukan untuk diperihtahkan menepi, melainkan diberi bantuan berupa paket sembako.

Aksi bakti sosial (baksos) yang dilakukan Ditpolairud Polda Jateng kali ini memang berbeda dari sebelumnya.

• Viral Munculnya Fenomena Dukhan Tanda Kiamat Jumat 8 Mei 2020, Ini Komentar MUI

• Seisi Sidang Pembunuhan Hakim Jamaluddin Tertawa Dengar Saran Sopir ke Zuraida Hanum, Ada Fakta Baru

• Pilu, Bocah 8 Tahun Dijemput untuk Karantina: Pakaian yang Dibawa Menyembul dari Kresek Indomaret

• Ngehit hingga Banyak Menerima Tamu, Mbah Minto Dilarikan ke RS, Begini Kondisi Terkininya

Pasalnya, pemberian bantuan ini dilakukan dengan menyisir perairan di sekitar pelabuhan.

Dirpolairud Polda Jateng, Kombes Pol Risnanto menuturkan, aksi baksos ini bersumber dari gerakan "Rabu Sedekah" oleh jajarannya.

Tiap hari Rabu, kata Risnanto, seluruh personel Ditpolairud akan menyedekahkan sebagian rizkinya untuk disumbangkan kepada warga yang membutuhkan.

"Jadi setiap hari rabu, kami adakan apel untuk seluruh personel.

Setelah apel, akan ada gerobak yang mengelilingi setiap personel untuk diisi sedekahnya.

Setelah terkumpul, kita belikan kebutuhan pokok bagi warga," ujar Risnanto dalam keterangannya kepada Tribunjateng.com, Kamis (7/5/2020).

Dia menjelaskan, biasanya, gerakan baksos ini hanya menyasar para warga di sekitar pelabuhan yang terdampak virus corona Covid-19.

Kemudian, para nelayan yang sedang menepi pun tak lupa diberi sembako.

Namun baksos kali ini, Ditpolairud dengan menggunakan Kapal Patroli IX-2009 menyisir laut untuk mencari nelayan yang tetap melaut sebagai sasaran pembagian sembako.

Adapun satu paket sembako yang diberikan para nelayan itu antara lain beras 2,5 kg, minyak goreng 1 liter, mie instant 10 bungkus dan teh 1 bungkus.

"Baksos dengan menyisir perairan di sekitar pelabuhan ini sekaligus juga untuk kegiatan patroli pengamanan rutin Ditpolairud," pungkasnya. (Tribunjateng/gum).

• Pimpin Operasi Tiga Pilar, Kapolsek Tugu Sisir Kawasan Industri Tegakkan Aturan PKM

• Triwulan Pertama Tangani 37 Kasus, SAR Semarang Ingatkan Warga Waspada Aktifitas di Sungai

• Kepala Dinas Kesehatan Kota Semarang Tegaskan Masyarakat Wajib Paruhi Protokol Kesehatan

• Disnakerin Kota Tegal: Karyawan Dirumahkan Wajib Dapat THR Keagamaan