Berita Regional
Fakta dan Kronologi Intimidasi Agenda Seminar di UGM serta Tanggapan PP Muhammadiyah
Heboh adanya dugaan aksi intimidatif terhadap rencana kegiatan diskusi mahasiswa yang digelar di Universitas Gadjah Mada (UGM).
Selain itu, Muhammadiyah selalu menolak dan menentang cara-cara kekerasan dalam bentuk apapun dalam menyampaikan gagasan dan dakwah. Sehingga teror tersebut tidak sejalan dengan nilai-nilai yang dimiliki oleh Muhammadiyah.
"Karena itu cara-cara kekerasan, termasuk teror seperti yang dilakukan oleh oknum yang mengatasnamakan Muhammadiyah, jelas bukan merupakan karakter dan kepribadian kader dan warga Muhammadiyah," tutur Abdul.
Abdul mengatakan pihaknya saat ini sedang mengumpulkan informasi terkait orang yang mengancam dengan mengatasnamakan Muhammadiyah Klaten.
Dirinya meminta pihak kepolisian proaktif dalam mengusut sosok yang melakukan teror serta menyatut nama Muhammadiyah.
"Muhammadiyah meminta kepada kepolisian untuk dapat melacak pemilik nomor HP tersebut. Termasuk klarifikasi kepada pihak UGM," tutur Abdul.
Abdul menduga ada pihak-pihak yang ingin mengadu domba Muhammadiyah dengan pihak lain.
"Saya menduga, orang tersebut oknum yang hanya menebar teror dan mengadu domba Muhammadiyah dengan pihak lain. Terbukti, nomor HP yang dipakai berbeda," kata Abdul.
(*)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Ini Fakta dan Kronologi Ancaman Pembunuhan Panitia, Narasumber, dan Ortu Pelaksana Seminar di UGM dan Teror Bubarkan Seminar di UGM, Pelaku Catut Muhammadiyah, PP Muhammadiyah Minta Polisi Mengusut
• Tak Puas dengan Suami, Perempuan Ini Digerebek Selingkuh dengan 2 Pria di Kamar Rumah
• Baru Tiba di Bandara Jepang, Seorang WNI Terdeteksi Positif Virus Corona
• PSSI Gelar Rapat Bahas Masa Depan Liga 1 dan Liga 2, Hasilnya 31 Klub Ingin Liga Dihentikan
• Evakuasi Longsor Tol Ungaran Masih Berlangsung, Jalur Dialihkan ke Jalan Nasional