Berita Batang
Innalillahi Wa Innailahi Rojiun! Sempat Hilang di Pantai Sicepit Batang, Muchsin Ditemukan Meninggal
Korban tenggelam di Pantai Sicepit, Muchsin (23) akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan.
Penulis: dina indriani | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Korban tenggelam di Pantai Sicepit, Muchsin (23) akhirnya berhasil ditemukan oleh Tim SAR Gabungan.
Korban ditemukan di pinggir pantai dalam keadaan meninggal dunia.
"Korban ditemukan oleh warga dan Tim SAR Gabungan sekitar pukul 07.03 dalam keadaan meninggal, dan saat ini sudah dibawa ke rumah duka," tutur Kepala BPBD Kabupaten Batang, Ulul Azmi saat dihubungi Tribunjateng.com, Senin (1/6/2020).
• Jadi Tersangka Narkoba, Dwi Sasono: Saya Bukan Kriminal, Saya Korban
• Penampakan Pocong Gegerkan Warga Purbalingga, Polisi hingga Ahli Spiritual Ikut Memburu
• Rematch Conor McGregor Vs Khabib Nurmagomedov, Ini Skenario yang Disiapkan Presiden UFC
• Update Corona Dunia Hari Ini: Total Kasus 6,2 Juta Lebih, Meksiko Catat 3.152 Kasus Baru
Kepala Basarnas Semarang, Nur Yahya menambahkan, saat ditemukan posisi korban sudah di tepi pantai.
"Pagi tadi dalam keadaan meninggal dunia, saat ditemukan posisi sudah di pinggir pantai," ujarnya.
Sebelumnya diketahui Muchsin yang merupakan warga Desa Kalisalak, Kecamatan Limpung diketahui terpeleset dari dam tempat dia memancing pada Minggu (31/5/2020) siang.
Karena ombak yang cukup tinggi dan diduga tidak bisa berenang, korban langsung hilang tenggelam.
Tim SAR Gabungan langsung melakukan operasi pencarian dengan metode penyisiran area tempat kejadian dengan menggunakan perahu karet dari siang hingga petang.
Proses pencarian pun terhenti karena kondisi gelombang yang cukup tinggi dan akhirnya korbn ditemukan pagi tadi. (din)
• Peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, Ini Arti 5 Simbol Dalam Lambang Garuda Pancasila
• Rusuh Kematian George Floyd Makin Meluas, Kematiannya Disebut Pembunuhan Berencana
• Profil Dwi Sasono yang Ditangkap Atas Dugaan Narkoba, Main 40 Film, Sosok Ini yang Temukan Bakatnya
• Antisipasi Kemacetan Kota, Sistem Satu Arah di Purwokerto Akan Dipermanenkan