Berita Kesehatan
Makanan yang Dihinggapi Lalat Sebentar Bolehkah Dikonsumsi? Simak Penjelasan Pakar Kesehatan
Namun, ketika ada lalat di atas makanan, bolehkah kita mengonsumsi makanannya lagi setelah mengusirnya?
Makanan yang Dihinggapi Lalat Sebentar Bolehkah Dikonsumsi? Simak Penjelasan Pakar Kesehatan
TRIBUNJATENG.COM - Mungkin Anda pernah lupa menutup makanan yang ada di atas meja ketika meninggalkannya sejenak?
Saat kembali, rupanya ada hewan kecil yang hinggap di atas makanan tersebut, yakni lalat. Pemandangan ini mungkin cukup sering kita lihat.
Namun, ketika ada lalat di atas makanan, bolehkah kita mengonsumsi makanannya lagi setelah mengusirnya?
• Update Corona di Boyolali Tembus 58 Kasus, Ada Tambahan 2 Pasien Positif, Sudah Batuk Sejak Datang
• Buronan FBI Russ Albert Medlin Gemar Booking Gadis di Bawah Umur dan Direkam Saat Berdegan Mesum
• 1 Keluarga di Klaten Nekat Jemput Saudaranya di Semarang yang Positif Corona, Kini Berstatus OTG
• Promo Superindo Hari Kerja 15-18 Juni 2020, Diskon hingga 50 Persen Ini Daftar Lengkapnya
Kabar buruknya, ada setidaknya 100 patogen berbeda yang bisa dibawa oleh lalat.
Di antaranya, ada bakteri, virus dan telur parasit, demikian penuturan ilmuwan peneliti dan Direktur Laboratorium Ekologi Vektor Universitas Fordham di Louis Calder Center, Thomas J. Daniels.
Disebutkan, begitu seekor lalat membawa kuman, ia dapat menyebarkan penyakit dengan beberapa cara.
Bakteri dan virus pada makanan yang terkontaminasi, pupuk kandang, dan titik-titik lainnya yang mengandung kuman akan menempel pada tubuh lalat dan rambut-rambut kecil di kakinya.
Ketika ia terbang dan mendarat di tempat lain, seperti makanan, ia akan meninggalkan beberapa kuman itu.
"Jadi akan ada potensi risiko penyakit, bahkan hanya dari lalat yang mendarat pada makanan kita dan patogennya cenderung kecil," kata Daniels, seperti dilansir the Healthy.
Namun, kekhawatiran yang lebih besar datang dari lalat yang muntah.
Ini memang terdengar kotor dan menjijikkan, sama seperti kedengarannya.
Saat lalat mendarat di makanan kita, ia tidak menggigit sedikit pun makanan dari sana.
Sebagai gantinya, serangga memuntahkan cairan pencernaan ke dalam makanan untuk memecahnya, sehingga mereka bisa menghabiskan makanan cair.
Tapi, itu bahkan bukan yang terburuk.