Berita Solo
Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Pria Solo Mendadak Lemas Saat Gowes Lalu Meninggal Dunia
Kabar duka datang dari warga Kota Solo berinsial DUS (60) saat tengah gowes naik sepeda, Rabu (24/6/2020).
TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Goweser asal Solo meninggal dunia saat gowes.
Kabar duka datang dari warga Kota Solo berinsial DUS (60) saat tengah gowes naik sepeda, Rabu (24/6/2020).
Dari informasi yang dihimpun TribunSolo.com, pagi itu DUS bersama istrinya berniat keliling menggunakan sepeda dari Kelurahan Sumber, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo menuju Kabupaten Sukoharjo sekitar belasan kilometer.
• Akhirnya Rumah Ashanty Terjual Rp 35 Miliar, Sempat Dibohongi Raffi Ahmad dan Andre Taulany
• Mengintip Kekayaan John Kei, Rumah dan Mobil Harga Miliaran, Berseteru karena Masalah Tanah
• Syifa Siswi SMP Dibawa Kabur Pria Beristri Punya 2 Anak, Ibu Korban Syok
• Samuel Tecco Anak Buah John Kei Akhirnya Menyerahkan Diri, Ini Perannya Saat Serang Rumah Nus Kei
Pada awalnya tidak ada apa-apa, tetapi di tengah perjalanan pulang dari Sukoharjo ke Solo, DUS mendadak lemas.
Adapun Lurah Sumber Dwi Liestyorini menuturkan, DUS merupakan warganya yang dikabarkan meninggal saat melakukan aktivitas gowes.
Dia membenerkan jika DUS bersepeda dengan istrinya dari Sumber dengan tujuan Sukoharjo.
Saat akan pulang, keduanya memilih jalur Solo Baru kemudian mengambil jalur pedesaan di kawasan Manang, Kecamatan Grogol.
"Pagi tadi yang bersangkutan bersepeda bersama istrinya," kata Dwi dihubungi TribunSolo.com, Rabu (24/6/2020) malam.
"Mereka dari Sumber jalan ke Sukoharjo," tambah dia.
Goweser Sesak Nafas
Dua warga Kota Semarang meninggal sesak nafas lantaran olahraga gowes sambil mengenakan masker.
Hal itu disampaikan Wali Kota Semarang Hendrar Prihadi.
Hendi, sapaannya, meminta warganya yang berolahraga menggunakan sepeda berhati-hati.
Terutama jika menggunakan masker saat menggowes.
Dilansir kompas.com, imbauan itu dilontarkan Hendrar karena ada dua warga Semarang, Jawa Tengah, yang meninggal dunia saat bersepeda.