Berita Regional
Samuel Tecco Anak Buah John Kei Akhirnya Menyerahkan Diri, Ini Perannya Saat Serang Rumah Nus Kei
Anak buah John Kei berambut sedikit gondrong yang menyerahkan diri adalah Semuel Rahanbinan (SR) alias Tecco (35).
TRIBUNJATENG.COM, DEPOK - Satu anak buah John Kei yang menyerahkan diri ke Polres Metro Depok,
Anak buah John Kei berambut sedikit gondrong yang menyerahkan diri adalah Semuel Rahanbinan (SR) alias Tecco (35).
Ia satu dari tiga anak buah John Kei yang ditetapkan dalam daftar pencarian orang oleh penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya.
• Mengintip Kekayaan John Kei, Rumah dan Mobil Harga Miliaran, Berseteru karena Masalah Tanah
• Akhirnya Rumah Ashanty Terjual Rp 35 Miliar, Sempat Dibohongi Raffi Ahmad dan Andre Taulany
• Syifa Siswi SMP Dibawa Kabur Pria Beristri Punya 2 Anak, Ibu Korban Syok
• Inilah Sosok Istri John Kei, Tetangga Ungkap Kebiasaanya Seperti yang Dilakukan Suami
Tecco menyerahkan diri didampingi anggota keluarganya ke Polsek Cimanggis, kemudian dibawa ke Polres Metro Depok, Pancoran Mas, pukul 14.00 WIB.
Hasil pemeriksaan sementara, Tecco mengakui terlibat penganiayaan terhadap dua anak buah Nus Kei, Angke Rumotora alias Franky dan Yustus Corwing (YCR) alias Erwin.
"Setelah kami cek yang bersangkutan mengakui terlibat permasalahan yang sedang ramai di Jakarta terkait dengan kelompok Kei," kata Kasat Reskrim Polrestro Depok, Kompol Wadi Sabani, di Polres Metro Depok.
Menurut Wadi, Tecco menyerahkan diri karena khawatir akan menjadi korban penyerangan balasan anak buah Nus Kei.
"SR takut dan khawatir ada aksi balasan dan menimpa keluarganya dari kelompok yang diserang, hingga memutuskan menyerahkan diri ke polisi," ujar terang Wadi.
"Yang bersangkutan mengakui ikut terlibat dalam penyerangan menggunakan senjata tajam dan mengakibatkan luka pada korban," imbuh dia.
Saat Tecco menyerahkan diri, tidak ada barang bukti yang diamankan oleh polisi.
"Menurut pengakuan yang bersangkutan, barang bukti dibuang di sekitar lokasi kejadian," kata Wadi.
Wadi mengimbau bila ada rekan Tecco di wilayah Depok yang terlibat penyerangan dan permufakatan jahat, agar menyerahkan diri.
"Bila ada rekan-rekan SR di wilayah Depok, lebih baik menyerahkan diri untuk memudahkan penanganan kasusnya," bebernya.
Diketahui, Tecco pascapenyerangan bersembunyi di Depok.
"Setelah kejadian dia lari dan bersembunyi di keluarganya yang ada di Depok," ujar Wadi.
Ketika ditanya lebih lanjut terkait peran Tecco, menurut Wadi akan disampaikan lebih lanjut oleh Polda Metro Jaya.
Pihak Polres Metro Depok akan menyerahkan Tecco kepada penyidik Ditreskrimum Polda Metro Jaya, guna pengusutan lebih lanjut malam ini.
"Kami sudah berkoordinasi dengan penyidik Ditkrimum Polda Metro Jaya, nanti akan kami serahkan," ucap dia.
Dengan penyerahan diri Tecco, berarti sudah 31 orang termasuk John Kei yang diamankan polisi. Sementara dua anak buah John Kei lainnya masih diburu.
Proses Rekonstruksi di Duri Kosambi
Terpisah, pantauan TribunJakarta.com di lokasi rekonstruksi penganiayaan dua anak buah Nus Kei di Duri Kosambi pada Rabu (24/6/2020) siang, peran Tecco dan rekannya, Mario, diganti orang lain karena statusnya DPO.
Sementara dari enam tersangka penyerangan Minggu siang yang menjalani rekonstruksi, yakni Boni, Jeremiah, Koko, dan Hendra Yanto.
Saat rekonstruksi lalu lintas yang biasanya ramai di Jalan Kresek Raya, Duri Kosambi, Cengkareng, Jakarta Barat, siang itu ditutup sementara.
Puluhan polisi bersenjata berjaga mengamankan jalannya adegan demi adegan anak buah John Kei menganiaya dua anak buah Nus Kei, Frangky dan Erwin.
Mulanya Frangky dan Erwin berboncengan motor hendak ke rumah Nus Kei di kluster Australia, Green Lake City, Cipondoh, Tangerang.
Belakangan mereka diadang oleh mobil yang ditumpangi anak buah John Kei.
Anak buah John Kei bernama Jeremiah sudah lebih dulu menunggu dan sudah membawa parang yang disembunyikan di dalam celana jin.
Beberapa menit menunggu, Frangky dan Erwin datang menggunakan motor N-MAX berhenti di pertigaan untuk berbelok ke arah Green Lake City.
Saat itu, Jeremiah yang bersembunyi memantau kedua korban langsung menyerang menggunakan parang.
Dua tebasan diarahkan ke arah Frangky dan mengenai tangan kanannya yang sedang memegang gas motor. Akibatnya, Frangky dan Erwin terjatuh dari motor.
Dalam kondisi tangan kanan terluka, Frangky berusaha bangun. Namun, Jeremiah kembali melayangkan parangnya hingga melukai kepala, tangan hingga empat jari Frangky putus.
Ia berhasil menyelamatkan diri setelah kabur ke rumah warga, di saat pelaku lain berusaha mengejar Erwin yang kabur ke arah pertigaan ABC.
“Pale, pale (adang, adang),” teriak Jeremiah sembari mengayunkan parang lalu mengejar Erwin.
Teriakan itu mengundang anak buah John Kei yang sudah menunggu di dalam mobil yang terparkir di pinggir jalan ikut mengejar Erwin yang memang sudah menjadi target.
Tendangan dari salah satu pelaku lain melumpuhkan Erwin. Setelahnya, korban dianiaya dengan senjata tajam berkali-kali.
Meski demikian Erwin masih bisa berlari dan mencoba menyelamatkan diri dengan tubuh penuh luka.
Baru berlari kurang dari 10 meter, Erwin kembali mendapat tebasan parang di kaki kirinya.
Ia roboh dan tak bergerak, kemudian ada pelaku yang mengendarai mobil melindas kaki Erwin.
Polisi mencatat ada sembilan luka tebasan yang dialami korban.
Menurut Frangky, sekitar 15 menit kemudian barulah ia dan Erwin dibawa ke rumah sakit setelah menghubungi rekan-rekannya.
Nyawa Erwin tak tertolong dan meninggal sebelum sampai ke rumah sakit. Korban dimakamkan di TPU Tegal Alur, Kalideres, Jakarta Barat, Senin (22/6/2020) sore.
Pemakaman Erwin turut dihadiri Nus Kei dan kerabat lainnya.
Minta Dihukum Setimpal
Dalam rekonstruksi penganiayaan di Duri Kosambi, Frangky turut hadir di sana dan berharap pelaku pembacokan anak buah John Kei dihukum setimpal.
"Semuanya saya serahkan ke pihak berwajib sesuai dengan hukumannya," kata Frangky.
Frangky mengaku tak tahu apakah beberapa pelaku yang menyerangnya di jalan juga ikut terlibat penyerangan rumah Nus Kei di kluster Australia, Green Lake City, Cipondoh.
"Penyerangan di sini (dulu, red), baru di Green Lake. Saya belum tahu orang sama atau tidak," kata dia.(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Terungkap Peran Tecco, Anak Buah John Kei yang Serahkan Diri ke Polres Metro Depok
• Ashanty Minta Anang Hermansyah Menceraikannya dan Cari Istri Baru, Ada Apa?
• Baim Wong Trending Dihujat Netizen +62 Gara-gara Beri Ucapan Selamat Ultah ke Jokowi: Munafik!
• Ini Alasan Polisi Tak Hadirkan John Kei Saat Rekonstruksi Ulang Serang Nus Kei, Ada Teriakan Mati!
• Bocah Sukoharjo Keasyikan Gowes dari Desa ke Kota, Tak Terasa 33 Km dan Tersesat