Viral Belanja Online Harus Hutang Tetangga Karena Pesanan Datang Lebih Cepat

TRIBUNJATENG.COM - Sebuah ulasan atau review tentang aplikasi belanja online viral di media sosial.

Ulasan tentang layanan aplikasi belanja online itu diunggah oleh akun @txtdarionlshop di Twitter dan menjadi perbincangan netizen.

Pasalnya, dalam ulasan itu dituliskan jika pihak belanja online tersebut terlalu cepat mengirimkan barang.

Awalnya, customer yang memberikan ulasan tentang aplikasi belanja online itu membeli Handphone secara online.

• 12 PK Pemandu Lagu Digerebek Polisi Polda Layani Plus-plus di Room Karaoke, Segini Tarifnya

• Mahasiswa dan Dosen Uniba Solo Gelar Demo, Rektor Lepas Baju dan Nyatakan Mundur

• Proses Balik Nama Kendaraan Seken Tak Perlu KTP Pemilik Lama

• Kuli Bangunan Blora Tak Punya SIM Nekat Sewa Mobil Demi Ketemu Cewek Semarang, Tabrak 3 Motor

Kebetulan aplikasi belanja online tersebut memberikan layanan pembayaran langsung atau saat barang sudah diterima.

Ternyata, barang yang dipesan oleh customer itu datang satu jam setelah proses pemesanan.

Sialnya, customer tersebut tidak memiliki cukup uang untuk membayar handphone yang ia pesan karena belum gajian.

Alhasil, ia harus meminjam uang dari tetangganya lebih dahulu untuk membayar handphone pesanannya yang sudah datang.

"Saya kecewa dengan JDID saya pesan HP jam 1 jam 2 sudah datang. Mana sya gajiannya besok, terpaksa hutang pd tetangga. Mau taruh Mana muka saya. Kalau saya pesan hari ini seharusnya besok datangnya supaya saya bisa bayar tidak perlu hutang, bukannya malah 1 jam barang sudah datang. Itu kecepatan tau" tulis customer tersebut.

Customer tersebut pun memotokan barang pesananya dan mengirim di kolo komentar aplikasi belanja online.

Unggahan ini pun langsung mendapat banyak reaksi kocak dari para netizen.

Banyak netizen yang dibuat ngakak dengan ulasan ini.

Namun ada juga netizen yang merasa kasian dengan vustomer tersebut.

@yrfhniixyz "dikirim lama salah di kirim cepet salah juga, maunya apaaaa"

@Regnanrlftm "Kadang emng iya lebih cepet dari perkiraan Wajah menangis kencangm(Wajah menangis kencang) padahal udh di rencanakan perkiraan Dateng nya kapan pas udh ada duitnya, eh Dateng nya malah lebih cepet pas duitnya blm ada"