Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Demak

Lompat dari Lantai 3 RSUD Demak hingga Tewas, Ini Curhat PDP Covid-19 Sesaat Sebelum Kejadian

Apakah M berupaya melarikan diri atau memang sengaja bunuh diri dengan melompat dari lantai 3 RSUD Sunan Kalijaga masih diselidiki oleh Polres Demak

Editor: muslimah
DOKUMEN POLRES DEMAK
Warga menunjukkan lantai 3 RSUD Sunan Kalijaga Kabupaten Demak, Jawa Tengah tempat pasien PDP melompat dari ruang ia diisolasi, Kamis (9/7/2020). 

TRIBUNJATENG.COM - M, seorang pasien dalam pengawasan (PDP) Covid-19 yang tewas usai terjun dari lantai 3 RSUD Sunan Kalijaga, Kabupaten Demak, Jawa Tengah diduga depresi karena tak kunjung sembuh setelah dirawat sepekan lebih.

Perasaan rindu dalam pelukan hangat keluarga diduga melatarbelakangi M nekat terjun dari ketinggian 9 meter lebih.

Secara diam-diam, M yang berbadan besar tersebut merusak paksa teralis besi jendela di kamar isolasi.

Laudy Cynthia Bella Sempat Pasang Wajah Sedih, Tertawa Seusai Dihibur Raffi Ahmad

Cara Berpakaian Wanita Sering Dijadikan Pembenaran Pemerkosaan , Al Azhar dan Mufti Mesir:Itu Alasan

Pulang Kerja, Wanita Ini Temukan Surat dari Driver Ojol di Bawah Pintu, Isinya Kini Viral

Promo Superindo Hari Kerja 6-9 Juli 2020, Diskon Buah Segar hingga 60 Persen! Berikut Daftarnya

Setelah berhasil, ia lantas melompat melalui balkon.

Kabid Rekam Medis RSUD Sunan Kalijaga, dr Abdurrahman, menyampaikan, pria berusia 37 tahun asal Kecamatan Dempet, Demak tersebut sebelum meninggal dunia sempat mengutarakan perasaan rindunya kepada keluarga.

Meski sadar kondisinya belum sehat dengan masih terpasang alat bantu pernafasan, di hadapan petugas medis, M berulang kali bersikeras meminta supaya dipulangkan ke rumah.

"Diduga depresi. Pasien ini jenuh dan kangen keluarganya.

Beberapa kali ia bersikukuh ingin pulang, karena masih sesak napas dengan terpasang alat bantu pernapasan, maka kami tidak memperbolehkan," kata Abdurrahman saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Kamis (9/7/2020).

Apakah M berupaya melarikan diri atau memang sengaja bunuh diri dengan melompat dari lantai 3 RSUD Sunan Kalijaga masih diselidiki oleh Polres Demak.

"Korban langsung dimakamkan sesuai protokol pemulasaran jenazah Covid-19.

Kami sudah laporkan ke pihak kepolisian," ujar Abdurrahman.

Untuk diketahui, M, seorang pasien dalam pengawasan (PDP ) Covid-19 yang menjalani perawatan intensif di RSUD Sunan Kalijaga, Kabupaten Demak, Jawa Tengah tewas setelah melompat dari lantai 3, ruang ia diisolasi, Rabu (8/7/2020) dinihari sekitar pukul 01.00 WIB.

Pria berusia 37 tahun asal Kecamatan Dempet, Demak tersebut diduga nekat terjun dari ketinggian lebih dari 9 meter karena depresi tak kunjung sembuh.

Kabid Rekam Medis RSUD Sunan Kalijaga, dr Abdurrahman, mengatakan, pasien tersebut meninggal dunia dengan luka serius akibat anjlok dari ruang isolasi penanganan virus Corona, tempat ia di rawat.

Selama ini yang bersangkutan dirawat di Ruang Sakura, Gedung I lantai 3 setelah menderita sesak napas yang mengarah ke Covid-19.

Dalam perkembangannya ia kemudian berstatus PDP dengan gejala pneumonia.

Dari catatan RSUD Sunan Kalijaga, ia mulai dirawat sejak Selasa (30/6/2020) atau sepekan lebih dengan kondisi kesehatan yang belum juga stabil.

Hingga di ujung akhir hayatnya, pasien ini pun diketahui masih mengenakan selang infus dan alat bantu pernapasan.

"Iya meninggal dunia lompat dari lantai 3. Kejadian kemarin," kata Abdurrahman saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Kamis (9/7/2020).

Sebelum kejadian, kata dia, petugas sempat mendengar suara gaduh yang bersumber dari kamar pasien tersebut.

Ternyata bunyi itu akibat teralis besi jendela yang dilepas paksa oleh pasien tersebut sebelum akhirnya loncat melalui balkon.

"Bunyi brak brakkkk, petugas kami masuk dan dia sudah loncat dari balkon. Teralis besi jendela dijebolnya," terang Abdurrahman.

Menurut Abdurrahman, karena berstatus PDP Covid-19, yang bersangkutan sempat menjalani pemeriksaan swab polymerase chain reaction (PCR).

Hanya saja, sambung dia, hasil uji swab belum keluar.

"Hasil swab belum keluar," ujarnya. (*)

Ali Syakieb Mantap Lamar Margin Wieheerm, Ini Kisah Cinta Mereka yang Diwarnai Beda Usia 13 Tahun

Mujenih Petugas Kebersihan Ini Temukan Plastik Hitam Isi 500 Juta! yang Dilakukan Banjir Doa Netizen

Promo Superindo Hari Kerja 6-9 Juli 2020, Diskon Buah Segar hingga 60 Persen! Berikut Daftarnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Sebelum Lompat dari Lantai 3 RSUD Demak, PDP Covid-19 Rindu Keluarga dan Ingin Pulang

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved