Pilkada Kabupaten Semarang 2020
84 Orang PPDP di Kabupaten Semarang Kedapatan Abaikan Protokol Kesehatan saat Coklit
Bawaslu Kabupaten Semarang temukan 84 petugas pemutakhiran data pemilih (PPDP) abai terhadap protokol kesehatan di pelaksanaan coklit jelang Pilkada K
Penulis: akbar hari mukti | Editor: muh radlis
Terkait sarung tangan plastik menurutnya masuk dalam ketersediaan anggaran di KPU Kabupaten Semarang.
"Artinya kami tak bisa mengintervensi lebih jauh.
Hanya yang jelas sarung tangan plastik menyusahkan teman-teman PPDP di lapangan," lanjutnya.
Disinggung terkait rekomendasi Bawaslu Kabupaten Semarang ke KPU, menurut Talkhis hingga saat ini sebatas memberikan saran perbaikan di lapangan secara lisan ke anggota PPDP.
Koordinator Divisi Pengawasan dan Hubungan Antar Lembaga Bawaslu Kabupaten Semarang, Syahrul Munir, menambahkan, urgensi pemakaian sarung tangan saat coklit ialah meminimalisir kontak fisik kepada warga.
"Karena ada momen kontak fisik di antaranya saat meminta KTP dan KK, dan saat petugas memberi tanda bukti pendaftaran."
"Artinya sangat rentan penularan corona," jelasnya. (Ahm)
• Plt Bupati Kudus HM Hartopo Kebanyakan Jawab Tidak Tahu saat Diperiksa Kejati Jateng
• Organda Semarang Berharap Setelah Pandemi Covid-19 Feeder Angkot Segera Direaliasasi
• Dapur Lapangan Polrestabes Semarang Dibuka hingga Pandemi Corona Berakhir
• Upacara 17 Agustus di Kota Tegal Tetap Ada, Bendera akan Dikibarkan 72 Orang