Berita Semarang
Wisata Pasar Sawahan Desa Kalongan Semarang Dibuka Kembali, Pengunjung Wajib Pakai Masker
Pasar Sawahan, sebuah destinasi wisata di kawasan Desa Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, dibuka kembali, Minggu (9/8/2020).
Penulis: akbar hari mukti | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Pasar Sawahan, sebuah destinasi wisata di kawasan Desa Kalongan, Ungaran Timur, Kabupaten Semarang, dibuka kembali, Minggu (9/8/2020).
Para pengunjung yang ingin menikmati destinasi wisata tersebut wajib menaati protokol kesehatan, termasuk menggunakan masker dan cuci tangan.
Kepala Desa Kalongan, Yarmuji, mengatakan, hal tersebut sesuai surat edaran Bupati Semarang terkait penyelenggaraan pariwisata dan pagelaran budaya di tengah pandemi corona.
• BREAKING NEWS: Rush Tabrak Truk di KM 333 Tol Pemalang-Batang, Dua Orang Meninggal Dunia
• Kerusuhan di Solo, Acara Keluarga di Pasar Kliwon Dibubarkan Sekelompok Orang, 3 Orang Terluka
• Kecelakaan Maut di Gunungpati Semarang, Pengendara Vixion Asal Kendal Tewas
• Kisah Ayah Curi HP Demi Anak Sekolah Online, Pemilik HP Lemas Setelah Lihat Kondisi Keluarga Pencuri
"Jadi wisata ini buka dengan fase new normal, yakni para pengunjung dan pengelola harus menaati protokol kesehatan pencegahan wabah corona," papar Yarmuji.
Ia menjelaskan, delapan poin protokol kesehatan yang dipraktikkan di antaranya pengunjung dan pengelola harus dalam kondisi sehat, harus pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dengan sabun.
Lalu hindari menyentuh area wajah, hindari kontak fisik, buang sampah ke tempatnya, dan bersihkan diri ketika di rumah.
"Pengunjung bersuhu mulai 38 derajat ke atas tak boleh masuk, tidak bermasker tak boleh masuk, tidak cuci tangan tak boleh masuk," papar dia.
Ia mengatakan, pihaknya terus melakukan koordinasi dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Semarang, Satpol PP, dan Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Semarang di tingkat kecamatan
Ungaran Timur. Selama pandemi corona, Yarmuji mengatakan wisata tersebut sudah buka dua kali.
Yang pertama, dibuka Minggu 26 Juli 2020.
"Seminggu sebelum membuka, kami sudah berkirim surat ke mereka," paparnya.
Respon warga, Menurut Yarmuji, hingga saat ini ragu-ragu terkait pembukaan wisata tersebut.
Hal itu dibuktikan dengan pengunjung yang mendatangi Pasar Sawahan tak sampai 50 persen dari jumlah pengunjung wisata tersebut sebelum adanya wabah corona.
"Tadi dari penghitungan kami belum ada setengahnya.
Padahal biasanya sebelum corona sampai 2 ribu pengunjung," papar dia.
Ia pun menjelaskan dalam pembukaan kembali wisata Pasar Sawahan Desa Kalongan, pengelola tak membatasi jumlah wisatawan yang berkunjung.
Hanya saja, waktu pembukaan dibatasi.
"Kalau biasanya dari jam 6 pagi sampai jam 11, saat ini di era baru, hanya sampai pukul 09.00," kata Yarmuji.
Pasar Sawahan merupakan destinasi wisata di area persawahan di Desa Kalongan Ungaran Timur yang buka setiap Minggu Legi dan Minggu Pahing dalam kalender Jawa.
Beragam jajan pasar dijual di puluhan lapak yang disusun memanjang di area tersebut. (Ahm)
• Unimus Semarang Teliti dan Kembangkan Gigi Palsu Berbahan Lebih Kuat
• Beli Realme 6 Sekarang Dapat Cashback, Segini Harganya
• Inilah Bakmi Sundoro, Frozen Food Asal Semarang yang Diolah Home Made
• Sejumlah Orang di Bandungan Borong Sayuran Lalu Dibagikan Gratis ke Warga