Berita Kecelakaan
Kecelakaan Maut Tol Batang Pajero Tabrak Truk, Tewaskan Syifa Aldifan Umur 13 Tahun
Kecelakaan maut terjadi di tol Batang - Semarang KM 370 tepatnya di Desa Kuripan, Kecamatan Subah, Rabu (12/8/2020).
Penulis: dina indriani | Editor: Daniel Ari Purnomo
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Kecelakaan maut terjadi di tol Batang - Semarang KM 370 tepatnya di Desa Kuripan, Kecamatan Subah, Rabu (12/8/2020).
Kecelakaan yang melibatkan truck trailer bernomor polisi B 9242 C dengan Pajero Sport bernomor polisi K 8286 BE mengakibatkan satu orang meninggal dunia dan lima orang luka ringan.
Hal tersebut diungkapkan Panit 10 Satuan Polisi Jalan Raya (Sat PJR) Ditlantas Polda Jateng Iptu M Gufron saat dihubungi Tribunjateng.com.
• Mengapa Malam Ini Wilayah Jateng dan Yogyakarta Diguyur Hujan? Ini Jawaban BMKG
• Indra Saputra Tewas Ketabrak Pikap L300 di Mijen Semarang, Motornya Terlalu ke Kanan Kena Mobil
• Kasus Irwansyah Dihentikan, Laudya Cyntya Bella Sebagai Pemilik Saham Terbesar Buka Suara
• Wajah Penjual Nasi Padang Semarang Perkosa Anak Tiri, Ayah Kandung Mangkel Tak Terima
"Kejadian sekitar pukul 10.45 di Tol Batang - Semarang KM 370, satu orang meninggal, dan lima orang mengalami luka ringan," tuturnya.
Iptu Gufron mengatakan insiden bermula saat mobil yang dikemudikan Dwi Setyanto menuju dari arah Semarang menuju ke arah Jakarta dimana pengemudi diduga mengantuk sehingga tidak bisa menguasai laju kendaraan dan menabrak bagian belakang truk trailer.
"Kendaraan melaju dari arah Semarang menuju Jakarta, diduga pengemudi Pajero mengantuk sehingga tidak bisa menguasai laju kendaraan akhirnya menabrak bagian belakang truk trailer yanga ada di depannya," jelasnya.
Adapun identitas korban di antaranya, Syifa Aldifan (13) meninggal dunia, dan kelima korban yang mengalami luka ringan Dwi Setyanto (48), Daren Seandaren (13), Pipit Profitiana (33), Ratna Pramesti (15), Aisyah Nurmelodi (11).
"Untuk korban semua sudah dibawa ke RSI Weleri Kendal," pungkasnya.
Kecelakaan Semarang
Kecelakaan maut terjadi di Jalan RM Hadi Soebeno Mijen Kota Semarang, Rabu (12/8/2020) sekira pukul 09.15 WIB
Kejadian tersebut menewaskan seorang pengendara sepeda motor.
Panit Laka Satlantas Polrestabes Semarang, Ipda Yunanto menerangkan, kecelakaan melibatkan dua kendaraan antara Honda Beat bernopol H 3213 KQ dengan Mitsubishi L300 bernopol H 1672 VA.

"Pengendara sepeda motor tewas di tempat," terangnya kepada Tribunjateng.com.
Dijelaskan Ipda Yunanto, kronologi kejadian kecelakaan bermula saat Honda Beat warna putih melaju dari arah utara atau BSB menuju ke selatan atau Cangkiran.
Diduga pengendara motor melaju dengan kecepatan tinggi saat mendahului mobil di depannya.
Pengendara motor juga mendahului mobil terlalu ke lajur kanan.
"Padahal dari arah berlawanan melaju Mitsubishi L300, akhirnya terjadilah kecelakaan tersebut," tuturnya.
Ipda Yunanto menyebut, identitas pengendara sepeda motor yakni Indra Saputra (16) berstatus pelajar warga Ngaliyan Kota Semarang.
Korban mengalami sejumlah luka pada tangan kanan patah dan cidera kepala berat.
"Korban tewas di tempat, mayat korban sudah dibawa ke Kamar Jenazah RSUP Kariadi Kota Semarang," jelasnya.
Dilanjutkan, identitas pengemudi Mitsubishi L300 yakni Soegianto (47) warga Batusari Kota Semarang.
Kerusakan kendaraan, Honda Beat mengalami kerusakan hingga bodi motor ringsek.
Mitsubishi L300 rusak pada bodi samping kanan penyok, kaca depan dan belakang pecah.
"Barang bukti sudah kami amankan," terangnya.
Kecelakaan Bawen
Kecelakaan di Tol Bawen, Ungaran, Jawa Tengah, dan mengakibatkan satu unit mobil Toyota Avanza terbakar pada, Selasa (11/8/220).
Polisi masih melacak keberadaan satu truk yang diduga kabur usai insiden tersebut terjadi.
"Kebakaran tersebut dipicu kecelakaan mobil Avanza B 1027 TZM dengan truk yang identitasnya belum diketahui karena melarikan diri," kata Kanit Laka Satlantas Polres Semarang Ipda Wardoyo.
Sementara itu, Wardoyo menjelaskan, kecelakaan terjadi di KM 432.100 jalur A di Desa Beji Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang sekitar pukul 18.45 WIB.
Menurut penyelidikan sementara, kecelakaan berawal saat mobil Avanza melaju dari Semarang menuju Bawen.
Mobil Avanza dikendarai Afriliandy (27), warga Semarang, dan penumpang lainnya, Yuliana (26), Veronica (21) dan Sri (49).
"Sesampainya di lokasi yakni jalan tol KM 432.100 jalur A ikut Desa Beji Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang, karena tidak bisa menjaga jarak aman sehingga menabrak truk namun nomor polisinya tidak diketahui," jelasnya.
Wardoyo menjelaskan, tak ada korban jiwa dalam insiden itu. Seorang penumpang bernama Sri alami luka ringan di bagian kaki.
Truk yang berjalan searah di depannya itu terus melaju, meninggalkan Avanza yang mengalami kecelakaan.
Tak berapa lama, mobil nahas tersebut terbakar karena diduga mengalami korsleting pada bagian kelistrikan.
Kebakaran mengakibatkan hampir seluruh bagian mobil hangus.

"Truk yang melarikan diri tersebut saat ini masih dalam pengejaran anggota Satlantas Polres Semarang," kata Wardoyo.
Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo mengatakan kebakaran mobil tersebut tidak sampai menyebabkan kemacetan karena ada tiga jalur kendaraan.
Selain itu, arus lalu lintas terhitung sepi karena terjadi saat malam hari.
(din)
• Kelakuan Bejat Ayah Penjual Nasi Padang di Semarang Setubuhi Anak Tiri Masih SMP: Jangan Bilang Mama
• Video Polres Tegal dan PMI Semprotkan Disinfektan di Lokasi Ramai
• Bersyukur dan Senang, Ini Tanggapan Mahasiswa UNS Solo Mendapat Keringanan UKT
• DPRD Cek Proyek Nasional Normalisasi Sungai Beringin Semarang, Perkiraan Selesai Tahun 2022