Berita Kesehatan
Kopi atau Teh Mana yang Lebih Menyehatkan? Yuk Simak Fakta Berikut Ini
Riset 1982 pernah membuktikan, konsumsi teh bisa menurunkan kemampuan tubuh dala menyerap zat besi hinga 62 persen
TRIBUNJATENG.COM – Pagi hari tanpa secangkir kopi atau teh rasanya belum lengkap.
Apalagi keduanya merupakan minuman favorit saat bersantai bersama keluarga atau teman-teman.
Kopi dan teh sama-sama mengandung kafein.
Keduanya memiliki kandungan nutrisi yang berbeda sehingga efeknya pada tubuh juga berlainan.
• Update Virus Corona Batang Kamis 24 September 2020, Ini 3 Kecamatan dengan Kasus Positif Tertinggi
• Lucinta Luna Yakin Tak Akan Divonis 3 Tahun Penjara meski Pledoi Ditolak
• Bikin Odading atau Bolang-Baling Tanpa Ragi dan Ulen? Bisa Dong, Lebih Praktis, Ini Resepnya
• Ganjar Marah-marah di Kantin DPRD Jateng, Ketua Dewan Soroti Sikap Gubernur saat Diwawancara
Keduanya pun memberikan manfaat untuk kesehatan.
Lalu antara teh dan kopi, mana yang lebih menyehatkan?
Teh
Teh memiliki antioksidan yang kaya akan manfaat kesehatan, seperti melawan peradangan dan mencegah pengerasan pembuluh darah.
Itu sebabnya, konsumsi teh dapat meminimalisir risiko stroke dan penyakit jantung.
Riset yang dipublikasikan oleh laman Health juga membuktikan, konsumsi teh pada orang berusia lanjut, minimal lebih dari dua cangkir seminggu, memiliki risiko penurunan memori terkait usia yang lebih rendah.
Orang yang rutin minum teh juga memiliki kepadatan tulang yang lebih tinggi dan tingkat pengeroposan tulang yang lebih lambat.
Sayangnya, teh mengandung tanin yang mengganggu penerapan zat besi.
Riset 1982 pernah membuktikan, konsumsi teh bisa menurunkan kemampuan tubuh dala menyerap zat besi hinga 62 persen.
Sedangkan konsumsi kopi hanya menurunkan penyerapan zat besi sebesar 35 persen.
Untuk mencegah hal tersebut kita bisa memprbanyak konsumsi makanan nabati yang banyak mengandung vitamin C.