Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Trump akan Tetap Kampanye dalam Kondisi Masih Positif Covid-19

Trump akan melanjutkan kampanye pilpres, , mengacu peningkatan hasil survei Joe Biden untuk Pilpres AS yang semakin jauh meninggalkannya.

Editor: Vito
AFP PHOTO/SAUL LOEB
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengacungkan jempol ketika berjalan menuju ke Marine One untuk berangkat ke Rumah Sakit Militer Walter Reed setelah mengumumkan dia positif Covid-19 pada 2 Oktober 2020. Trump menyatakan dia akan menghabiskan beberapa hari ke depan untuk menjalani perawatan sembari tetap bekerja. 

TRIBUNJATENG.COM, WASHINGTON DC - Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengatakan, akan melanjutkan kampanye pilpres. Hal itu disampaikan dalam cuitannya sebelum meninggalkan Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed, Senin (5/10) sore.

"Akan segera kembali melanjutkan Kampanye!!! Berita palsu hanya menampilkan jajak pendapat palsu," tulis Trump, dalam kicauannya di Twitter, mengacu peningkatan hasil survei Joe Biden untuk Pilpres AS yang semakin jauh meninggalkan Trump.

Trump menyatakan, tidak punya pilihan selain mengambil risiko terpapar Covid-19 dalam perannya sebagai pemimpin AS. "Saya tidak punya pilihan, saya tidak ingin hanya tinggal di Gedung Putih," lanjutnya.

"Saya harus berada di depan. Saya tidak bisa dikurung di kamar di lantai atas dan benar-benar aman. Sebagai pemimpin, Anda harus menghadapi masalah. Tidak pernah ada pemimpin hebat yang bisa melakukan itu," ujar Trump.

Dokter Gedung Putih, Sean Conley, yang merawat Trump mengatakan, Trump saat ini dalam kondisi membutuhkan obat intravena dan setidaknya dalam dua kesempatan membutuhkan oksigen tambahan.

Ia juga bersikeras bahwa Trump sudah cukup sehat untuk melanjutkan perawatan di Gedung Putih. Nantinya, Trump akan menempati ruang kerja sementara di dalam rumah eksekutif di lantai bawah tanah yang berdekatan dengan ruang medis Gedung Putih.

"Dia memenuhi atau melampaui semua kriteria untuk keluar dari rumah sakit. Meskipun dia mungkin belum sepenuhnya keluar (sembuh-Red), tim dan saya setuju bahwa semua evaluasi kami dan yang paling penting status klinisnya mendukung kepulangan Presiden yang aman, di mana dia akan dikelilingi oleh perawatan medis kelas dunia," ujarnya kepada jurnalis di luar Walter Reed, dikutip dari AFP.

Sean Conley menyatakan, Trump menerima satu dosis obat eksperimen covid-19 dari perusahaan Regeneron sesaat sebelum dibawa ke rumah sakit.

Sejauh ini, sedikitnya 11 orang di lingkaran terdekat Trump terinfeksi virus corona. Belakangan, Sekretaris Pers Gedung Putih, Kayleigh McEnany menambah daftar sosok terdekat Trump yang dinyatakan positif covid-19. (cnn)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved