Berita Semarang
Ada Kasus Pesepeda Meninggal Mendadak di Semarang, Ini Tips dari Dokter Yeffry Agar Tetap Aman Gowes
Bersepeda atau gowes kini semakin menjadi tren di masa pandemi Covid-19 hingga masa new normal ini.
Penulis: Idayatul Rohmah | Editor: galih permadi
Sekarang penyakit tidak memandang usia.
Kita juga harus tahu faktor resiko yang ada pada diri kita.
Contohnya kegemukan atau obesitas dan hipertensi, itu tidak hanya terjadi pada orang tua," kata dr Yeffry menjelaskan.
2. Tidak Memaksakan Diri
Selain mengetahui kondisi kesehatan, kata dr Yeffry, seseorang tetap perlu rileks dalam berolahraga.
Seseorang tidak boleh memaksakan diri untuk melakukan aktivitas olahraga yang memberatkan bagi dirinya.
Menurutnya, seseorang perlu beristirahat agar olahraga yang dijalaninya tidak menimbulkan bahaya.
"Jadi tidak usah ngoyo, jangan diforsir.
Kalau kira-kira sudah merasa capek, ya istirahat, jangan digas terus," sarannya.
Di samping itu, terkait penggunaan masker saat bersepeda, ia juga menyarankan untuk tetap memerhatikan kenyamanan.
Di sisi memakai masker merupakan salah satu protokol kesehatan, menurutnya, bukan berarti pesepeda harus memaksakan diri untuk mengenakan masker.
"Berolahraga biasanya dipacu, tubuh butuh oksigen lebih tinggi.
Sedangkan kalau hidung ditutupi lebih sesek.
Solusinya, bersepeda boleh tetap pakai masker, tapi jangan dipaksa terutama bagi orang-orang yang sudah punya faktor resiko sebelumnya," jelasnya.
3. Atur Pola Makan