Operasi Zebra 2020
Ini Sasaran Prioritas Operasi Zebra 2020 di Wonogiri: Helm SNI, Knalpot Brong hingga Rotator
Jajaran Polres Wonogiri menggelar Operasi Zebra 2020 selama 14 hari terhitung sejak 26 Oktober 2020 hingga 08 November 2020. Dalam operasi tersebut ad
Penulis: Agus Iswadi | Editor: m nur huda
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, WONOGIRI - Jajaran Polres Wonogiri menggelar Operasi Zebra 2020 selama 14 hari terhitung sejak 26 Oktober 2020 hingga 8 November 2020.
Dalam operasi tersebut ada beberapa sasaran pelanggaran yang ditindak guna menekan angka kecelakaan lalu lintas di wilayah Wonogiri.
Kasatlantas Polres Wonogiri, AKP Indra menyampaikan, ada beberapa pelanggaran yang menjadi sasaran dalam operasi zebra kali ini seperti tidak menggunakan Helm SNI, melawan arus, menggunakan HP saat berkendara, melebihi batas kecepatan, tidak menggunakan sabuk keselamatan, dan pengendara di bawah umur.
Selain itu kendaraan yang melebihi batas dan kapasitas muatan, penggunaan strobo/rotator, berkendara dalam pengaruh alkohol, dan penggunaan knalpot brong.
Baca juga: Gampar Ingatkan Kampus Waspada Gerakan Radikalisme di Tengah Pandemi
Baca juga: Kecelakaan Truk di Jalan Tol Semarang Disebabkan Ban Pecah, Sopir Asal Surabaya Terluka
Baca juga: KKN UIN Walisongo Bantu Pemerintah Kelurahan Gondoriyo Semarang Salurkan BST
Baca juga: KPU Sebut Ada 19 TPS di Kabupaten Semarang Kesulitan Akses Internet
"Pelanggaran tersebut berpotensi menyebabkan laka lantas, namun kami tetap dengan mengedepankan tindakan preemtif dan preventif," katanya saat latihan Pra Operasi (Lat Pra Ops) Zebra Candi 2020 di Aula Sanika Satyawada Polres Wonogiri, (26/10/2020).
Sementara Kapolres Wonogiri AKBP Christian Tobing menambahkan, pentingnya dilaksanakan Latpraops agar seluruh personil memahami tugas pokoknya terkait target operasi dan memahami cara bertindak masing-masing.
”Melalui pelatihan Operasi Zebra Tahun 2020 ini seluruh personil yang terlibat harus mengedepankan tindakan preemtif dan preventif.
Wujudkan polisi profesional, modern, dan terpercaya guna meningkatkan citra Polri khususnya Polantas. Tindak tegas pelanggaran yang berpotensi terjadinya laka lantas serta prioritas yang sudah ditentukan sehingga dapat meminimalisir terjadinya pelanggaran maupun laka lantas” jelasnya.
Lebih lanjut, yang tidak kalah pentingnya saat pandemi Covid-19 ini, pelaksanaan Operasi Zebra Candi 2020 seluruh personil yang terlibat harus mematuhi protokol kesehatan sesuai anjuran pemerintah dengan menerapkan 3 M (memakai masker, menjaga jaran dan mencuci tangan).(*)
