Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Sukoharjo

Sadisnya Eko Bunuh Yulia Terungkap Dalam Pra Rekonstruksi di Kandang Ayam Sukoharjo

Aksi Eko Prasetyo menghabisi nyawa Yulia (42) terbilang sangat sadis karena bertubi-tubi menggebuk korbannya dengan linggis besi.

Editor: m nur huda
TribunSolo.com/Agil Tri
Eko Prasetyo memperagakan aksi bejatnya membunuh Yulia saat mengambil uang jutaan di kandang ayam miliknya di Dusun Ngesong, Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo, Selasa (27/10/2020). 

Akibatnya, pelaku terancam terjerat pasal Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan berencana, dan atau Pasal 365 KUHP tentang perampasan, dan atau Pasal 187 KUHP tentang pembakaran.

"Ancaman maksimal penjara seumur hidup," terang dia.

Jumpa Pers Dipimpin Kapolda

Polisi telah mengamankan pelaku pembunuhan berencana bernama Eko Prasetyo warga Desa Puhgogor, Kecamatan Bendosari, Kabupaten Sukoharjo.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi ketika menyampaikan keterangan pers kepada awak media di halaman Mapolres Sukoharjo terkait kasus pembunuhan disertai pembakaran mobil yang terjadi di dua lokasi berbeda di Kecamatan Bendosari Sukoharjo, Jumat (23/10/2020).
Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi ketika menyampaikan keterangan pers kepada awak media di halaman Mapolres Sukoharjo terkait kasus pembunuhan disertai pembakaran mobil yang terjadi di dua lokasi berbeda di Kecamatan Bendosari Sukoharjo, Jumat (23/10/2020). (TRIBUN JATENG/MUHAMMAD SHOLEKAN)

Eko membunuh Yulia, perempuan yang ditemukan tewas dibakar di dalam mobil Xenia bernomor polisi AD-1526-EA di Desa Sugihan, Kecamatan Bendosari pada Selasa (20/10/2020) malam.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi, mengatakan, awal mula pengungkapan kasus ini dari penemuan jenazah Yulia yang terbakar di mobilnya.

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan dan olah TKP untuk mengetahui penyebab meninggalnya kerabat Presiden Republik Indonesia Joko Widodo itu.

Dari hasil pemeriksaan tubuh korban, polisi menemukan kejanggalan dari kematian korban.

"Kami memeriksa HP, ada chat kepada anak korban pada hari Senin (19/10), kalau korban akan bertemu pelaku pada hari Selasa (20/10)," katanya saat konferensi pers ditemani Kapolres Sukoharjo AKBP Bambang Yugo Pamungkas di Mapolres Sukoharjo, Jumat (23/10/2020).

Pada Selasa sore itu, korban dan pelaku bertemu di sebuah kandang peternakan ayam milik Eko, yang letaknya 500 meter dari rumah Eko.

Dalam pertemuan itu, diketahui jika pelaku memiliki utang kepada korban sebesar Rp 145 juta.

Dan saat itu korban menagih uangnya sebesar Rp 100 juta.

Pelaku yang gelap mata, kemudian menyerang korban yang hendak kembali ke dalam mobilnya jenis Daihatsu Xenia nopol AD-1526-EA.

"Pelaku memukul korban dari belakang sebanyak dua kali dengan linggis," ungkapnya.

"Kemudian pelaku juga mengambil uang cash milik korban yang ada didalam tas sebanyak Rp 8 juta," jelasnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved