Berita Pati
TKW Pati Buta Dianiaya Majikan Singapura, Bisa Pulang Alasan Badan Kena Sihir
Sugiyem keluar dari kamar dituntun oleh menantu perempuannya. Kedua matanya tampak lebam, pada tangan kanannya terdapat bekas luka bakar.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Daniel Ari Purnomo
“Saya tidak tahu proses hukum di Singapura bagaimana, tapi harapan saya pelaku dihukum setimpal, sesuai keadaan kakak saya,” ungkap dia.
Ia juga mengatakan bahwa sejauh ini sudah ada pihak-pihak yang mendatangi keluarganya untuk memberi bantuan.
“Terima kasih pada semua pihak yang bersedia membantu keluarga kami, antara lain BP2MI (Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia) Semarang, Polres Pati juga sudah datang, kemudian Pak Riyanta advokat,” papar Kastono.
Sementara, Wakil Ketua II Bidang Bencana PMI Pati, Sugiyono, mengatakan bahwa kedatangan pihaknya ialah untuk menunjukkan kepedulian mereka pada kondisi Sugiyem. Selain itu ia juga menyalurkan bantuan berupa paket sembako.
“Penyerahan bantuan ini, baik dari PMI maupun Gugus Tugas, meski tidak seberapa, mudah-mudahan bisa sedikit membantu. Kami turut prihatin mendengar keterangan Bu Sugiyem. Mudah-mudahan ada keadilan untuk beliau dan penglihatannya bisa pulih,” harap dia.
Dihubungi terpisah, Kepala Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Pati Tri Hariyama mengatakan, pihaknya terus berkoordinasi dengan BP2MI Semarang untuk menangani kasus yang dialami Sugiyem.
Baca juga: Video Permen Mengandung Ganja Kiriman Amerika Terungkap
Baca juga: Merasa Rugi Mobil Dicuri dari Showroom, Ayah Kandung Penjarakan Anak, Avanza Digadaikan Rp 20 Juta
Baca juga: Video Pencurian Kucing Oren di Semarang oleh Dua Gadis Terekam CCTV
Baca juga: Tagih Utang Nyawa Melayang, Bunda Maya Guru Ngaji Dibunuh Ditemukan Tewas di Sumur, Ini Pelakunya