Debat Publik Pilkada Blora 2020 Bakal Tidak Seramai Sebelumnya

TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Debat publik Pilkada Blora 2020 dipastikan sepi jika dibandingkan dengan debat publik sebelumnya.

Sebab, debat kali ini terdapat pembatasan jumlah yang hadir.

"Karena ini pandemi jadi ada pembatasan jumlah yang hadir, tidak seramai dengan yang sebelumnya," ujar Komisioner KPU Blora, Syaiful Amri, Jumat (6/11/2020).

Baca juga: Inilah Sosok Ayu Intan Diduga Jadi Penyebab Letkol TNI Dwison Dicopot Sebagai Dandim 0736 Batang

Baca juga: Dikritik Setelah Insiden dengan Pelawak Malih, Ade Londok Odading Angkat Tangan: Kapok Jadi Artis

Baca juga: Jawaban BIN soal Pelaku Pembakaran Halte Sarinah, Haris Azhar Temukan Keanehan

Baca juga: Pemulung Ini Akan Diangkat Jadi Direktur Setelah Foto Baca Alquran di Emperan Toko Viral

Pada Pilkada kali ini, debat publik akan digelar di Hotel Arra Cepu pada 25 November 2020.

Debat yang berlangsung itu akan disiarkan tunda oleh televisi swasta.

"Debat publik akan disiarkan secara ulang. Tidak bisa disiarkan secara live.

Anggaran cuma cukup untuk siaran tunda," kata dia.

Dalam debat kali ini sudah pasti berbeda dari debat Pilkada sebelumnya.

Sebab, yang boleh hadir yakni pasangan calon dan orang tim kampanye pasangan calon.

Kemudian dari Bawaslu Provinsi atau Bawaslu kabupaten hanya dibatasi dua orang.

"Dari KPU 7 atau 5 orang anggota KPU Provinsi atau 5 orang KPU kabupaten," tandasnya.

Jika debat sebelumnya masing-masing pasangan calon memboyong pendukungnya, di situ juga terdapat yel-yel dari setiap pendukung.

Maka pada debat Pilkada 2020, hal tersebut dipastikan tidak akan dijumpai. (goz)

Baca juga: Elan Santri Melawan Kelembaman Pandemi

Baca juga: Akal Bulus Coro Pria Blora Dekati Istri Orang Kenalan di Facebook Demi Gasak HP Korban

Baca juga: Terlihat Sangat Kurus di Foto Terbaru, Ahn Jae Hyun Buat Fans Khawatir

Baca juga: Dirikan Dapur Umum untuk Warga Terdampak Corona, Personil TNI dan Polri Mendadak Jadi Masterchef‎