Berita Banyumas
Viral Mobil Ayla Seruduk CBR 1000RR SP di Purwokerto, Kasat Lantas: Dua Pihak Sepakat Damai
Meminta supaya jangan dipidanakan, dan tahu harga sepeda motor yang ditabrak itu berapa
Penulis: Permata Putra Sejati | Editor: muslimah
TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Sempat viral di media sosial kecelakaan yang melibatkan kendaraan roda empat antara Daihatsu Ayla menabrak sepeda motor Honda CBR 1000 RR SP, di Jalan Prof DR HR Boenyamin Purwokerto, pada Selasa (17/11/2020).
Peristiwa mobil Ayla menabrak sepeda motor CBR 1000RR SP viral di media sosial karena penabrak yang tak lain pengemudi mobil Ayla menawarkan mobil hingga rumah sebagai ganti rugi agar tidak dipenjara.
Setelah melakukan proses mediasi akhirnya kedua belah pihak antara pengendara CBR dan pengemudi Ayla sepakat menempuh jalur damai dan menghentikan proses hukum.
Hal itu seperti yang disampaikan oleh Kasatlantas Polresta Banyumas, AKP Ryke Rhimadila jika telah memanggil kedua belah pihak, yaitu pengendara CBR atas nama D (25) dan pengemudi Ayla atas nama A (30).
"Jadi kami dalam proses mediasi tersebut disepakati dari pihak pengemudi Ayla akan mengganti kerugian sesuai dengan kemampuan.
Tawaran pengemudi mobil Ayla ganti rugi mobil dan rumah ditolak oleh pengendara motor CBR," ujarnya kepada Tribunbanyumas.com, Jumat (20/11/2020).
Hal itu karena melihat kondisi pengemudi Ayla dimana istrinya saat ini sedang hamil 6 bulan dan orangtua yang juga sedang sakit.
"Artinya proses hukum berhenti dan pengemudi Ayla akan ganti rugi sesuai kemampuan dan memang kedua belah pihak sepakat tidak melanjutkan ke jalur hukum," tambahnya.
Sementara itu pengendara CBR, yaitu D (25) mengatakan telah menerima kunjungan dari keluarga si pengemudi mobil Ayla.
Keluarga penabrak sudah sempat menjenguk dan menginginkan supaya masalah diselesaikan secara kekeluargaan.
"Ibunya si penabrak sudah ke rumah sakit,
Meminta supaya jangan dipidanakan, dan tahu harga sepeda motor yang ditabrak itu berapa.
Saya kasian dengan orangtuanya," katanya.
Menurutnya tidak baik jika yang menabrak adalah anaknya, tetapi ibunya dan istrinya yang harus kena dan menanggung masalah.
"Kalau cuma motor bisa diperbaiki, tapi kalau sampai menyusahkan keluarga lain saya kasian.