Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Tips Kuliner

6 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Ulang, Bisa Membahayakan Kesehatan

Diketahui jika ada beberapa jenis makanan yang dapat menghasilkan zat racun jika dihangatkan kembali

Editor: muslimah
Tribun Makassar
Resep ayam goreng madu 

6 Makanan yang Tidak Boleh Dipanaskan Ulang, Bisa Membahayakan Kesehatan

TRIBUNJATENG.COM - Bagi ibu rumah tangga yang bekerja, menghangatkan ulang makanan dianggap lebih efisien karena dapat menghemat waktu serta tenaga.

Namun, ternyata kita tidak bisa asal-asalan menghangatkan makanan loh!

Ternyata ada beberapa jenis makanan yang tidak baik jika dihangatkan ulang karena, bisa berdampak buruk untuk kesehatan kita.

Baca juga: Perampokan Truk Kompos di Lampung, 2 Polisi Jadi Eksektor dan 1 Anggota Dewan Jadi Penadah

Baca juga: Skema Baru Mulai Diberlakukan Tahun Depan, Ini Besaran Lengkap Gaji PNS Setiap Golongan

Baca juga: Cara Gampang Cari Film di Netflix Pakai Kode Rahasia, Ini Daftarnya

Baca juga: Polisi dan FPI Beda Versi soal 6 Simpatisan Habib Rizieq yang Tewas Ditembak

Apa saja ya makanan yang tidak boleh dihangatkan ulang?

Makanan Yang Tidak Boleh Dihangatkan Ulang

Diketahui jika ada beberapa jenis makanan yang dapat menghasilkan zat racun jika dihangatkan kembali.

Bahkan menghangatkan ulang makanan dapat membuat seseorang keracunan hingga terkena kanker.

Dilansir dari Nova.id, terdapat 6 makanan yang tidak boleh dihangatkan ulang.

1. Nasi

Badan Standar Makanan Inggris mengatakan bahwa nasi yang dipanaskan ulang bisa menyebabkan keracunan.

Nasi yang disimpan terlalu lama biasanya mengandung bakteri Bacillus Cereus. Jika di panaskan, bakteri ini dapat menghasilkan spora yang beracun.

Usai nasi dipanaskan dan ditinggalkan pada suhu kamar, setiap spora yang ada di dalamnya bisa berlipat ganda, sehingga menyebabkan keracunan makanan saat dikonsumsi.

2. Kentang

Kentang mengandung vitamin B6, kalium dan vitamin C. Jika dipanaskan berulang-ulang, nutrisi tersebut bisa menghasilkan Clostridium Botulinum yang menyebabkan keracunan serius.

Selain itu, kentang yang dibiarkan terlalu lama dalam suhu ruangan juga dapat menhhasilkan bakteri Clostridium Botulinum dalam jumlah tinggi.

Untuk menghindari pertumbuhan bakteri tersebut, simpan kentang dalam kulkas atau buang kentang jika tidak dikonsumsi dalam satu hingga dua hari.

Baca Juga: Ketika Kopassus Permalukan Pasukan Khusus Inggris, Terapkan Strategi Ini hingga Anggota SAS Inggris Ada yang Terbunuh

3. Ayam

Makan ayam dalam kondisi panas memang lebih nikmat.

Namun, ayam yang dipanaskan ulang ternyata bisa menghasilkan zat beracun.

Memanaskan ayam berulang bisa mengganggu pencernaan.

4. Telur

Telur merupakan sumber protein tinggi yang bisa menyebabkan keracunan serius ketika dipanaskan berulang.

Saat telur usai dimasak, kita harus segera mengonsumsinya.

Telur yang kaya protein ini juga mengandung banyak nitrogen. Jika dipanaskan, nitrogen bisa mengasilkan zat karsinogenik.

5. Jamur

Setelah dimasak, jamur harus segera dimakan dan tak boleh disimpan terlalu lama atau dipanaskan kembali.

Jamur mengandung protein dan mineral tinggi sehingga jika dipanaskan kembali akan menghancurkan struktur protein tersebut.

Jika jamur yang dipanaskan ulang dikonsumsi, hal ini akan menyebabkan masalah pencernaan.

Jamur yang dipanaskan ulang juga akan menghasilkan racun yang mengandung nitrogen teroksidasi dan radikal bebas yang berbahaya bagi kesehatan.

6. Sayuran dengan nitrat yang tinggi

Beberapa sayuran mengandung nitrat yang tinggi, yaitu bayam atau sayuran berdaun hijau, wortel, lobak, dan seledri.

Jika kita memanaskan sayuran-sayuran tersebut, maka sayuran itu akan memproduksi zat beracun yang bersifat karsinogenik.

Diketahui, bayam mengandung zat besi dalam jumlah besar, memanaskannya kembali dapat mengoksidasi zat besi yang ada dalam bayam.

Oksidasi zat besi menghasilkan radikal bebas berbahaya yang menyebabkan banyak penyakit termasuk infertilitas dan kanker.

Artikel ini telah tayang di Nova.id dengan judul, Awas, 6 Makanan Ini Tak Boleh Dipanaskan Ulang, Bisa Sangat Berbahaya!

Sumber: Nova
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved