Berita Internasional
Kapal Induk Inggris Terbaru Akan Menuju Laut China Selatan Gabung dengan AS, Beijing Makin Geram
China memperingatkan Inggris dan negara Barat lainnya untuk tidak mengirim kapal perang ke Laut China Selatan.
TRIBUNJATENG.COM, BEIJING – China memperingatkan Inggris dan negara Barat lainnya untuk tidak mengirim kapal perang ke Laut China Selatan.
“Negeri Panda” menyatakan bahwa pihaknya bakal mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga kedaulatannya.
Ancaman tersebut dilontaskan China setelah muncul kabar kalau kapal induk terbaru Inggris, HMS Queen Elizabeth, akan dikerahkan ke Laut China Selatan dalam beberapa bulan mendatang.
Rencana pengerahan HMS Queen Elizabeth ke perairan tersebut merupakan bagian dari misi operasional pertamanya.
Baca juga: Kronologi & Penyebab Kecelakaan Altis Vs Audi di Tol Semarang, Tiba-tiba Mobil Dewi Pindah Lajur
Baca juga: 58 Warga Jati Kudus Tinggal di Pengungsian Setelah Tanggul Sungai Gelis Jebol
Baca juga: Habib Hasan Mulachela Solo: Habib Jafar Tak Pernah Ngerasani Orang Lain
Baca juga: Irjen Pol Ahmad Luthfi Tegaskan Tak Ada Ruang Bagi Intoleransi di Jawa Tengah
Baca juga: Kartu Prakerja Gelombang 12 Segera Dibuka, yang Sudah Ikut 2020 Dilarang Daftar
Sepanjang 2020, ketegangan antara China dan Barat terus meningkat sebagaimana dilansir dari The Sun, Sabtu (2/1/2021).
Ketegangan tersebut disebabkan oleh berbagai sebab seperti penanganan China terhadap pandemi virus corona, penanganan terhadap aksi protes di Hong Kong, dan kendali atas Laut China Selatan.

Sementara itu, Amerika Serikat ( AS) sering mengirim kapalnya melalui Laut China Selatan untuk menantang klaim China atas wilayah tersebut.
Selain itu, ada spekulasi bahwa Inggris akan melakukan hal yang sama ketika HMS Queen Elizabeth beroperasi penuh.
Kapal induk tersebut diharapkan untuk bergabung dengan pasukan Angkatan Laut AS dan Jepang di dekat Kepulauan Ryukyu Jepang secepatnya pada 2021 menurut Kyodo News.
Dalam konferensi pers bulanan di Beijing pada Kamis (31/12/2020, Juru Bicara Kementerian Pertahanan China Tan Kefei ditanyai tentang rencana pengerahan HMS Queen Elizabeth tersebut di Laut China Selatan.
"Pihak China percaya bahwa Laut China Selatan tidak boleh menjadi lautan persaingan kekuatan besar yang didominasi oleh senjata dan kapal perang,” kata Tan.
Baca juga: AS Kirim 2 Kapal Perang Lewati Selat Taiwan, China Kerahkan Kapal Induk Shandong
Dia menambahkan bahwa alasan sebenarnya adanya militerisasi di Laut China Selatan berasal dari negara-negara di luar kawasan tersebut.
Pasalnya, China berpendapat bahwa kekuatan asing mengirimkan kapal-kapalnya ke Laut China Selatan, ribuan kilometer jauhnya dari rumahnya.
"Militer China akan mengambil tindakan yang diperlukan untuk menjaga kedaulatan, keamanan, dan kepentingan pembangunannya serta perdamaian dan stabilitas di Laut China Selatan," tutur Tan.
Sebut Homoseksual Bukan Kejahatan, Paus Fransiskus: Semua Adalah Anak Tuhan |
![]() |
---|
Keji! Pasangan LGBT Rudapaksa Dua Anak Laki-Laki yang Diadopsi, Direkam dan Ditawarkan |
![]() |
---|
Pembakaran Alquran di Swedia, Erdogan: Jangan Harap Kami Dukung Jadi Anggota NATO |
![]() |
---|
'Merasa Dibuang', Begitu Curhatan Karyawan Google Setelah Bekerja Puluhan Tahun |
![]() |
---|
2 Murid Tewas dalam Penembakan di Sekolah Amerika, 3 Tersangka Ditangkap |
![]() |
---|