Berita Nasional
Sering Diledek, Banser Buktikan Hadir ke Lokasi Bencana Bantu Warga hingga Trending
Tersebar aksi anggota Banser yang turut memberikan sumbangan maupun mengevakuasi warga di sejumlah lokasi bencana, termasuk banjir di Kalimantan Selat
TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Badan Otonom Nahdlatul Ulama, Gerakan Pemuda Ansor mengerahkan anggotanya untuk menjadi relawan kemanusiaan dalam sejumlah musibah yang terjadi di Indonesia baru-baru ini.
Di sosial media, tersebar aksi anggota Banser yang turut memberikan sumbangan maupun mengevakuasi warga di sejumlah lokasi bencana, salah satunya banjir di Kalimantan Selatan.
Bahkan, frasa Banser sempat menjadi trending topik di Twitter Indonesia.
Baca juga: Indonesia Dikepung Bencana, Tengku Zul Teringat Kepemimpinan SBY yang Sigap Turun ke Lokasi
Baca juga: Cerita Satu-satunya Korban Selamat Kecelakaan Maut di Bawen: Tiba-tiba Ada Tronton di Samping
Baca juga: Jalan Tol Layang Jakarta-Cikampek Ditarik Tarif Mulai 17 Januari 2021, Ini Rinciannya
Baca juga: Presiden UFC Dana White Umumkan Hasil Pertemuan dengan Khabib Nurmagomedov
Seperti diketahui, selama ini Ansor-Banser banyak mendapatkan ledekan dari warganet.
Warganet membanding-bandingkan Banser dengan Front Pembela Islam yang kini sudah bubar.
Sejumlah ledekan terhadap Banser di antaranya desakan untuk pergi ke Papua, 'ormas jaga gereja' atau 'jaga dangdutan'. Meme yang menyudutkan Ansor-Banser sudah sering tersebar di media sosial.
Sejumlah anggota Banser pun membagikan kegiatan kemanusiaan yang dilakukan di lokasi banjir, sekaligus menjawab tudingan maupun pembandingan dengan FPI yang senantiasa berada di lokasi bencana sebagai relawan.
"Dari kemarin masih siaga di hari ke-3 "SEJAK" Banjir Bandang. Dari evakuasi, bangun dapur umum, bikin posko, standby 24 jam, hingga membantu warga terdampak. Satsus Balakar dan Bagana Satkorwil Banser Kalimantan Selatan. Masih nanya Banser dimana?" tulis @Ch_Chotlmah.
Chotimah tampaknya geram dengan pertanyaan-pertanyaan dari warganet yang mencari keberadaan Ansor-Banser di lokasi bencana.
"Nanya Banser dimana, tuduh Banser hilang saat bencana, tapi saat dikasih video dan foto Banser sdh ada membantu sejak beberapa hari yang lalu, langsung ngamuk2," imbuhnya.
Meski demikian, tetap saja ada warganet yang membully aksi Banser yang turun ke lokasi bencana dengan memberikan komentar-komentar meledek.
Bahkan, ada yang menganggap Banser tidak konsisten lantaran selama ini sejumlah oknum anggotanya menuding FPI melakukan pencitraan dengan menyebarkan foto ketika mereka sedang membantu di lokasi bencana.
Menanggapi hal itu, pengurus Wasekjend PP GP Ansor, Rifqi angkat bicara.
"Banser jaga greja dibully, ada bencana Banser juga dibully. Banser dididik menjaga NKRI lahirbathin sejak dalam pikiran, dibully apa bae yo tetap wae berkiprah di tengah Masyarakat," tulisnya melalui akun Twitter @elmoerif.

Update banjir Kalsel