ASPOO Jawa Tengah Undang Dr Aqua Dwipayana Motivasi Pengurus dan Anggota

TRIBUNJATENG.COM - Asosiasi Pengusaha Oleh-Oleh (ASPOO) Jawa Tengah mengundang pakar komunikasi dan motivator nasional Dr Aqua Dwipayana untuk sharing komunikasi dan motivasi dengan para pengurus dan anggotanya.

Acara tersebut digelar Selasa (19/1/2021) hari ini di ruang pertemuan Yuasafood Wonosobo.

Sekretaris ASPOO Trisila Juwantara yang sekitar 2 minggu lalu menyampaikan undangan Sharing Komunikasi dan Motivasi kepada Dr Aqua.

Baca juga: Al Hasan Blak-blakan Syekh Ali Jaber Tak Ingin Dianggap Jadi Bapaknya

Baca juga: Ayah Arifin Ilyas Lemas Lihat Peti Jenazah Tiba di Kebumen, Tubuhnya Roboh, Harus Dibopong Warga

Baca juga: Tak Ada Pengumuman saat Airlangga Hartarto Terpapar Covid-19, Epidemiolog: Sangat Disayangkan

Baca juga: Ada Pocong Tidur di TKP Kecelakaan Kereta Api Tewaskan Polisi dan TNI di Sragen

Begitu melihat masih ada jadwalnya yang kosong, di sela-sela kegiatannya Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan para prajurit dan Ibu-Ibu Persit di Kodam IV/Diponegoro, Dr Aqua langsung memutuskan menerima undangan tersebut.

Tidak hanya itu. Sebagai wujud keseriusan memenuhi undangan tersebut pada Jumat pagi lalu (15/1/2021) Dr Aqua dari Surabaya sengaja datang ke Wonosobo untuk silaturahim ke Trisila.

Sekaligus mendapat banyak masukkan tentang kiprah ASPOO selama ini.

Salah satu hasil pertemuan tersebut, Dr Aqua menyatakan kesiapannya untuk Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan semua anggota ASPOO Jawa Tengah di setiap kabupaten dan Kota yang jumlahnya mencapai ribuan orang.

Sedangkan usahanya beraneka ragam.

Untuk jadwal Sharing Komunikasi dan Motivasi keliling Jawa Tengah menyesuaikan dengan jadwal Dr Aqua yang sangat padat.

Diperkirakan realisasinya beberapa bulan mendatang.

Bagikan Buku Trilogi The Power of Silaturahim

Rencananya di setiap acara Sharing Komunikasi dan Motivasi Dr Aqua akan didampingi Trisila dan pengurus ASPOO yang lain.

Dr Aqua meminta Trisila untuk ikut menyampaikan testimoni terutama bercerita tentang keberhasilannya mengembangkan CV Yuasafoood Berkah Makmur sehingga menjadi usaha oleh-oleh terbesar di Wonosobo.

Trisila sukses mengembangkan tanaman carica Dieng (carica candamarcensis) hingga diminati banyak orang termasuk yang dari luar Wonosobo.

Menurut Trisila, tumbuhan yang sering disebut pepaya Dieng itu hanya ditemukan tumbuh dan berbuah dengan baik di dataran tinggi Dieng.

Rata-rata pada ketinggian 1.750-2.200 meter di atas permukaan laut (dpl). Sedangkan di negara lain, buah carica yang berasal dari dataran tinggi Andes, Amerika Selatan, itu diketahui hanya tumbuh di Cile dan Peru.

Laki-laki yang gigih itu memiliki tekad untuk terus berinovasi mengembangkan olahan carica, dari minuman pulpy sampai produk baru berbahan baku lokal lainnya dengan teknologi freeze dried. 

Dia juga menyiapkan bisnis makanan lain yaitu memproduksi keripik jamur, keripik buah, manisan cabe, manisan salak, dan lain-lain dari bahan lokal.

"Pak Trisila sukses berbisnis mulai dari bawah.

Kesuksesannya perlu dibagikan ke banyak orang untuk memberi motivasi agar semangat mengembangkan usaha," ujar Dr Aqua.

Tema Sharing Komunikasi dan Motivasi hari ini adalah judul buku Trilogi karya Dr Aqua yaitu The Power of Silaturahim.

Sedangkan kepada semua peserta akan dibagikan dua buku terbaru karya Dr Aqua yang berjudul “Humanisme Silaturahim Menembus Batas (Kisah Inspiratif Persahabatan Aqua Dwipayana-Ventje Suardana; Satu Kesamaan yang Mampu Mengalahkan Sejuta Perbedaan)” serta “Berkarya & Peduli Sosial Gaya Generasi Milenial (Kisah Inspiratif Dua Bersaudara Alira-Savero Dwipayana Bergiat untuk Sesama)”.

"Saya mewakili semua pengurus ASPOO Jawa Tengah mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dr Aqua atas kehadirannya untuk Sharing Komunikasi dan Motivasi dengan kami.

Manfaatnya pasti banyak sekali terutama pengalamannya selama puluhan tahun intens melaksanakan silaturahim yang menghasilkan banyak hal positif," ujar Trisila. (*)

Baca juga: Jadi Menteri Banyak Kecewa, Kata Susi Pudjiastuti

Baca juga: Truk Muatan Salak Terguling di Purbalingga, Ini Penuturan Sopir Sebelum Kejadian

Baca juga: Lantang Tolak Vaksin, Ribka Tjiptaning Dimarahi Sekjen PDIP hingga Dipindah Ke Komisi VII

Baca juga: Bocah 11 Tahun Meninggal Dunia karena Komplikasi Kehamilan, Diduga Perbuatan Sang Kakek