Berita Semarang
Pencinta Kucing Kota Semarang Selamatkan Puluhan Anak Kucing dari Kepungan Banjir
Komunitas Cat Lover Semarang (CLS) mengevakuasi puluhan anak kucing atau kiten saat banjir kepung Kota Semarang, Sabtu (6/2/2021).
Penulis: iwan Arifianto | Editor: M Syofri Kurniawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Komunitas Cat Lover Semarang (CLS) mengevakuasi puluhan anak kucing atau kiten saat banjir kepung Kota Semarang, Sabtu (6/2/2021).
Anakan kucing yang terjebak banjir diamankan para relawan.
Sedangkan kucing dewasa dibiarkan lantaran sudah dapat menyelamatkan diri dengan naik ke atap bangunan atau sudut bangunan lain yang terhitung aman.
• Pondok Pesantren Al Iksan Meledak, Hampir Seluruh Bangunan Rusak, Santri Diungsikan
• Profil dan Biodata Ronny Lukito CEO Eiger Akui Dirinya yang Bersalah
• Ivan Gunawan Ungkap Kondisi Ayu Ting Ting Setelah Batal Menikah dengan Aditya Jayusman
• Selain Baju Seksi Andin Ikatan Cinta, Netizen Juga Kritik 2 Adegan Ini: Ga Pantes Depan Mahasiswa
"Kami memang fokus selamatkan anakan kucing usia 1 hingga 3 bulan karena mereka belum selincah kucing dewasa untuk menyelamatkan diri saat banjir," terang pencinta hewan jalanan, Tono kepada Tribunjateng.com.
Dia menyebut, para relawan berhubung anggota terbatas hanya menyasar wilayah Jalan Gajah, Pasar Satrio Wibowo, Truntum tlogosari, dan Tambak Boyo.
Puluhan kucing yang berhasil dievakuasi kondisinya kedinginan akibat terendam banjir sehingga perlu dilakukan inkubator.
Tak hanya itu, banyak juga kiten yang kena jamur sehingga harus disuntik scabies.
Menurutnya,kiten yang sehat di rawat di kandang milik CLS.
Sedangkan kiten yang sakit mendapatkan perawatan di kandang rehab peduli kucing liar Semarang.
"Kiten mendapatkan perawatan.
Kalau yang sakit kami suntik dengan obat-obatan agar lekas sehat," jelasnya.
Dijelaskan, bagi anak kucing atau kiten yang sudah di kandang rehab peduli kucing liar Semarang akan dirawat di tempat tersebut hingga besar dan mandiri.
Lalu kiten yang sehat akan dilepaskan kembali ke habitat awal selepas kondisi normal kembali.
"Kami para pencinta kucing di Semarang saling bersinergi.
Kami harap para pencinta kucing di wilayah lainnya ikut bergerak melakukan rescue kepada kucing di wilayah masing-masing," tandasnya. (Iwn)
• Satu Keluarga Meninggal Dunia gara-gara Istri Tak Jujur Positif Covid-19, Paru-Paru Suami Menghitam
• Tahun Depan Anas Urbaningrum Bebas, MA Potong Hukuman Anas jadi 8 Tahun Penjara
• Prabowo Kukuhkan Kepengurusan Baru, Cucu Pendiri NU Jadi Wakil Ketua Umum Gerindra
• Tuntut Ganti Rugi, 14 Keluarga Korban Sriwijaya Air SJ 182 Gugat Boeing