Berita Kriminal
Tersinggung Ditagih Utang, Adik Ipar Tega Bacok Kakak Iparnya Hingga Tewas
Adik ipar tega menikam kakak iparnya hingga tewas karena urusan utang piutang. Sang adik utang kepada kakak iparnya Rp 25 juta.
TRIBUNJATENG.COM, KALBAR - Adik ipar tega menikam kakak iparnya hingga tewas karena urusan utang piutang.
Sang adik utang kepada kakak iparnya Rp 25 juta namun hingga 4 tahun tidak juga dibayar.
Saat ditagih sang adik justru tersinggung dan naik pitam hingga akhirnya merencanakan pembunuhan.
Baca juga: Video Pelaku Pembunuhan Meliyanti Suami Sirinya Sekaligus Mucikari
Baca juga: Video Detik-detik Penangkapan Pelaku Pembunuhan Di Kamar Hotel Semarang
Baca juga: Tersangka Pembunuh Dalang Anom Subekti Sudah Bisa Berkomunikasi, Ini Hal Pertama yang Disampaikan
Jasad korban bernama Mahriyah warga Desa Madusari, Kecamatan Sungai Raya, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat (Kalbar), ditemukan anak korban bernama Andriyadi (27), Minggu (7/2/2021).
Saat itu, menurut Kapolsek Sungai Raya AKP Sutrisno, Andriyadi gelisah sang ibu tak segera pulang ke rumah.
Andriyadi pun segera mencari keberadaan ibu.
Lalu, saat melintas di kebun sagu, mata Andriyadi tiba-tiba tertuju pada baskom warna hitam milik ibunya yang tergelak di pinggir jalan.
Hati Andriyadi semakin was-was setelah tahu baskom itu adalah milik ibunya.
Setelah itu, hati Andriyadi hancur setelah ibunya tak bernyawa di dalam parit.
“Tak jauh dari baskom, terdapat sepeda korban bersama kantong-kantong sayur."
"Sedangkan jenazah korban tergeletak di dalam parit tertutup daun sagu,” jelas Sutrisno.
Andriyadi pun segera mencari pertolongan dan melapor ke polisi.
Dari hasil visum, polisi menemukan tanda-tanda bekas penganiayaan.
Saat itu, polisi menduga Mahriyah telah dibunuh.
Usai melakukan olah tempat kejadian perkara dan memeriksa sejumlah saksi, polisi menelusuri pelaku.