Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Karanganyar

Viral Video Pendaki Dituntun Jalak Lawu Saat Tersesat di Gunung Lawu, Ini Penuturan Relawan

Video yang menggambarkan pendaki tersesat kemudian dituntun Jalak Lawu viral di media sosial beberapa hari lalu. 

Penulis: Agus Iswadi | Editor: galih permadi

"Saya sendiri sering menjumpai, ketika naik burung berada di depan dan selalu mengikuti," terangnya.

Cerita Mistis

Kemegahan Gunung Lawu yang berada di perbatasan antara Kabupaten Karanganyar Provinsi Jawa Tengah dengan Kabupaten Magetan Provinsi Jawa Timur menjadi daya tarik tersendiri bagi pendaki dari berbagai daerah untuk menapakan kakinya mulai dari basecamp hingga puncak.

Keindahan panorama alam tak ayal menjadi pembasuh letih para pendaki selama perjalanan.

Di Gunung Lawu, terkadang puncak bukan menjadi tujuan utama.

Purharyanto (30) pernah mengalaminya kejadian mistis selama menjadi porter maupun guide (penunjuk arah) di Gunung Lawu
Purharyanto (30) pernah mengalaminya kejadian mistis selama menjadi porter maupun guide (penunjuk arah) di Gunung Lawu (Istimewa)

Melainkan sensasi makan pecel di atas gunung justru menjadi pemantik utama para pendaki dari berbagai daerah singgah di Gunung Lawu.

Pendaki tidak perlu khawatir apabila kehabisan bekal selama perjalanan.

Warung semi permanen dapat menjadi alternatif untuk mengisi perut yang keroncongan atau sekedar istirahat memulihkan tenaga.

Di balik keindahan dan keunikannya, Gunung Lawu ternyata juga menyimpan cerita-cerita janggal.

Purharyanto (30) pernah mengalaminya kejadian janggal selama menjadi porter maupun guide (penunjuk arah). 

Warga Gondosuli Kecamatan Tawangmangu Kabupaten Karanganyar itu menjadi porter dan guide sejak 2006 lalu.

Pengalaman naik gunung bersama almarhum ayahnya menjadi bekal awal sebelum menjadi porter. Saat itu usianya sekitar 10 tahun.

Menjadi porter bagi ayah satu anak itu hanya menjadi sampingan saja.

Tepatnya pada 2007, laki-laki yang akrab disapa Best itu kemudian masuk komunitas pecinta alam, Anak Gunung Lawu (AGL).

Mulai dari magang hingga mendapatkan Kartu Tanda Anggota (KTA) selang beberapa tahun kemudian.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved