Segera Ditempati Gibran, Loji Gandrung Punya Sejarah yang Panjang, Termasuk Soal Arti Namanya

Segera Ditempati Gibran, Loji Gandrung Punya Sejarah yang Panjang, Termasuk Soal Arti Namanya

TRIBUNJATENG.COM - Putra sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming Raka telah dilantik sebagai Wali Kota Solo menggantikan FX. Hadi Rudyatmo pada Jumat (26/2/2021).

Usai pelantikan, Gibran dan keluarganya bersiap menempati rumah dinas wali kota Solo, Loji Gandrung.

Rupanya bangunan yang berusia lebih dari satu abad itu menyimpan sejarah panjang, salah satunya mengenai keterkaitan Keraton Kasunanan sebagai kerajaan besar di Jawa dengan kolonial Belanda.

Loji Gandrung juga menjadi markas Gatot Subroto dan Slamet Riyadi menyusun rencana untuk mempertahankan kemerdekaan Indonesia.

Baca juga: Janji Dico Ganinduto pada Warga Kendal, Sekda M Toha: Masyarakat Patut Berbahagia

Baca juga: Resep Serabi Kuah Kinca Cocok Jadi Camilan di Akhir Pekan dengan Keluarga

Baca juga: Termasuk Restoran, Ini 6 Tempat Dengan Risiko Tinggi Penularan Virus Corona Menurut WHO

Baca juga: Sudah Resmi Jadi Wali Kota, Gibran Rakabuming Mau Dipanggil Apa? Pak Wali, Mas Wali, atau. .

Tak hanya itu, pada bangunan tersebut, terdapat sebuah ruangan yang kerap digunakan oleh Presiden Soekarno.

Mengintip sisi-sisi Loji Gandrung

Loji Gandrung terletak di Jalan Brigjen Slamet Riyadi Nomor 261, Kelurahan Penumping, Laweyan, Surakarta.

Bangunan berusia lebih dari 100 tahun tersebut bergaya neo-klasik Eropa yang masih kental.

Yang menarik, atap sirap kayu yang menutup seluruh bangunan membentuk segi lima.

Pada bagian teratas, terdapat ciri khas berupa menara semu berbentuk kaca patri berlambang Kota Surakarta.

Terdapat pula konsol-konsol berhias sulur.

Loji Gandrung memiliki lahan seluas 6.259 meter persegi dengan luas bangunan 842,5182 meter persegi.

Di bagian depan, setelah teras, terdapat ruangan-ruangan. Ruang sisi kiri merupakan ruang pertemuan.

Sedangkan ruangan sisi kanan ialah tempat tidur yang dikenal dengan "ruang Soekarno".