Otomotif
Mencoba Pahami Konsumen yang Terdampak Pandemi, Daihatsu Kenalkan Program Low Cost Service
Memasuki tahun 2021, dampak pandemi covid-19 terhadap sektor otomotif masih terasa.
Penulis: Ruth Novita Lusiani | Editor: rival al manaf
lihat foto
Hal itu diakui oleh General Affair Staff PT Gloria Origita Cosmetics, Yuda Baghaskara.
Ia menyebutkan, selama ini pihaknya selalu mendapatkan respon yang cepat jika membutuhkan pelayanan dari bengkel Astra Daihatsu.
Bahkan, untuk servis rutin, pihaknya tak perlu melakukan booking terlebih dulu.
“Pelayanan yang diberikan oleh bengkel Astra Daihatsu selama ini sangat baik. Kami mendapatkan respon yang cepat jika ingin melakukan servis kendaraan kami. Hal itu sangat membantu kelancaran operasional kami,” kata Yuda.
Hal itulah yang menjadikan PT Gloria Origita Cosmetics sejak tahun 2010 lalu hingga saat ini memilih menggunakan Daihatsu sebagai kendaraan operasional perusahaan.
Berdasarkan pengalaman tersebut, pihaknya selalu memilih Daihatsu apabila ingin melakukan peremajaan unit kendaraan operasional perseroan.
Baca juga: Detik-detik Seorang Polisi Meninggal Saat Amankan Kunjungan Presiden Jokowi ke Bali
Baca juga: Pilkada Digelar 2024, Jateng Bakal Dipimpin Penjabat Gubernur
Baca juga: Kaget Saat Ditangkap Satgas Anti Narkoba Karena Bawa 1 KG Sabu, Kompol Z Meninggal Serangan Jantung
Baca juga: Link Live Streaming Manchester City vs Gladbach Leg Kedua 16 Besar Liga Champions
Merujuk pada data Gaikindo, penjualan mobil wholesale Daihatsu pada Januari 2021 tercatat sebesar 8.993 unit dan pada Februari 2021 meningkat menjadi 9.412 unit. Sedangkan, penjualan retailnya pada Januari 2021 tercatat sebanyak 9.528 dan pada Februari 2021 sebanyak 8.414 unit. Hal ini menempatkan Daihatsu berada di posisi kedua penjualan mobil terbanyak di bawah Toyota.
Sementara itu, Pengamat Otomotif, Bebin Djuana mengatakan pasar otomotif di tahun 2021 akan lebih baik dari tahun 2020, walaupun masyarakat dituntut untuk disiplin karena pandemi belum berakhir. Hal ini terlihat dari respon positif masyarakat. “Perkiraan saya penjualan akan mencapai 800 ribu unit, bahkan mungkin di atas itu,” paparnya.
Gaikindo sendiri memperkirakan penjualan otomotif tahun ini akan berada di kisaran 750 ribu unit. Sedangkan, penjualan otomotif tahun lalu tercatat sebesar 603.842 unit atau ada kenaikan sekitar 25 persen dari penjualan tahun lalu. (Ute)
