Pemulung Banjarnegara Merasa Kebal Corona, Tak Takut Sampah Medis: Kalau Pusing Olesi Balsem Sembuh
Ketika masyarakat berusaha menjaga kebersihan, pemulung justru tiap hari bergelut dengan sampah yang kotor.
Penulis: khoirul muzaki | Editor: Daniel Ari Purnomo
Berhadapan dengan sampah kotor dan berbau busuk, mereka bahkan tak mengenakan masker.
Murtinah mengakui hanya pernah sesekali mengeluhkan sakit, namun itu hanya penyakit ringan.
Ia misalnya, selepas bekerja kehujanan hingga tubuhnya kuyup, ia sempat pernah merasakan pusing.
Tetapi itu tidak bertahan lama.
Ia pun tak sampai berobat ke rumah sakit atau dokter untuk kesembuhannya.
"Paling-paling bengel (pusing), tapi digosok pakai balsem juga sembuh. Alhamdulillah yang bekerja di TPA semua sehat, "katanya.
Bisa jadi, tubuhnya memang sudah terlalu kebal terhadap penyakit karena biasa bergulat dengan sampah.
Murtinah tentu bersyukur, di usianya yang tak muda lagi, di tengah kehidupannya yang kotor, ia selalu diberi kesehatan.
Ia merasa kesehatan yang dirasakannya selama ini tidak lain adalah karunia Tuhan.
Ia yang hidupnya sudah susah merasa dikasihi Tuhan sehingga terhindar dari penyakit berat.
"Mestinya dikasihani Tuhan,"katanya.
(*)