Berita Boyolali
Kadus Simo Boyolali Dibakar dari Belakang hingga Tewas, Pelaku Sempat Kirim Pesan, Ini Isinya
Adik almarhum Agus Ni'am mengatakan korban mendapatkan pesan What'sapp dari pelaku untuk mengajak bertemu secara baik-baik
TRIBUNJATENG.COM, BOYOLALI - Akhirnya terungkap, detik-detik Kadusdi Simo, Kabupaten Boyolali yang dibakar warga.
Kejadiannya ternyata mengerikan. Kekejaman pelaku diceritakan adik korban.
Muhammad Bintang Alfatah (50) harus meregang nyawa setelah disiram pertalite dan dibakar hidup-hidup oleh tersangka Maryono (50).

Adik almarhum Agus Ni'am mengatakan korban mendapatkan pesan What'sapp dari pelaku untuk mengajak bertemu secara baik-baik, Sabtu (26/6/2021).
"Isinya dari chat tersebut meminta korban untuk datang ke TKP tanpa mengajak siapa-siapa," kata Agus, kepada TribunSolo.com, Kamis (1/7/2021).
Agus mengatakan korban kemudian datang ke TKP.
Sesampainya di TKP, pelaku kemudian menyiram pertalite dan membakar korban dengan korek api gas dari belakang.
"Almarhum kemudian dilarikan di RSUD Simo dan menjalani 5 hari perawatan, tetapi meninggal dini hari," ucap Agus.
Baca juga: Kondisi Mbak You Sebelum Meninggal Dunia Dibeberkan Karyawan, Mbak You akan Dimakamkan di Salatiga
Baca juga: Detik-detik Polisi Royadin Tilang Sultan HB IX di Semarang, Sempat Kaget saat Tahu Sosok Pengendara
Tangis dan Pingsan
Sebelumnya, kedatangan jenazah perangkat Desa/Kecamatan Simo, Kabupaten Boyolali diwarnai dengan tangis dan pingsan, Kamis (1/7/2021).
Pejabat desa bernama Muhammad Bintang Alfatah (55) meninggal karena diguyur pertalite dan dibakar oleh rekan bisnisnya di Dukuh Tempuran RT 15 RW 05, Sabtu (26/6/2021) lalu.
Meski sempat mendapatkan perawatan beberapa hari, korban menghembuskan napas.
Saat jenazah datang, sang istri Indra Ariningsih menangis histeris hingga tubuhnya tiba-tiba lunglai dan dipapah oleh sejumlah orang karena tak sadarkan diri.

Begitu juga anak semata wayangnya tak bisa menahan kesedihan.
Pantauan TribunSolo.com di rumah duka di Dukuh Simo RT 01 RW 01 terlihat sejumlah warga sudah berkumpul di kediaman almarhum.