OPINI R Wulandari : Empat Skenario Pemulihan Ekonomi Dampak Covid-19

Skenario ketiga, PPKM akhirnya benar-benar mampu mengendalikan infeksi baru COVID. Ditambah lagi dengan mulai terbentuknya kekebalan komunitas. Skenario ini juga mengasumsikan bahwa virus COVID tidak lagi menyebar secara masif, karena sebagian besar warga telah membentuk kekebalan komunitas dan juga tindakan pengendalian berjalan cukup efektif. Jika hal ini bisa terlaksana, maka pemulihan ekonomi berjalan cepat.

Pada akhir tahun 2021, seluruh aktivitas ekonomi masyarakat sudah kembali normal. Kendatipun demikian, sejumlah sektor usaha mungkin memerlukan proses pemulihan yang sedikit lebih lama lantaran sempat menderita krisis yang relatif berat. Namun, secara umum, pada skenario ini, ekonomi akan segera bangkit.

Skenario keempat, pandemi kemungkinan masih akan kita hadapi hingga akhir 2022. Jika skenario ini yang terjadi, kita akan mengalami guncangan ekonomi, sosial, dan politik yang tak terbayangkan sebelumnya, namun tetap harus kita hadapi.

Tahun 2022

Pada skenario keempat ini, sebagian besar sektor usaha akan mengalami kontraksi yang belum pernah terjadi sebelumnya. Tahun 2022 kemungkinan akan tercatat dalam sejarah kita sebagai tahun dengan rekor resesi paling parah. Proses pemulihan ekonomi bisa saja baru berjalan memasuki awal tahun 2023 dan baru benar-benar normal kembali pada saat kita memasuki tahun 2024.
Lantas, skenario yang mana yang kira-kira akan kita lakoni?

Skenario terbaik adalah skenario ketiga di mana akhir tahun 2021 pandemi COVID mampu kita kendalikan sepenuhnya dan normalisasi ekonomi berjalan cepat. Adapun skenario terburuk adalah skenario keempat karena kita baru bisa benar-benar bebas dari belenggu pandemi COVID setelah tahun 2023. Kita tidak ingin skenario keempat terjadi karena implikasi ekonomi, sosial dan politiknya cukup besar.

Semoga saja dengan berbagai upaya yang telah dan sedang kita lakukan saat ini, pandemi segera berakhir seperti yang diilustrasikan pada skenario ketiga. Dengan demikian, pada akhir tahun 2021 dan memasuki tahun 2022, kita semua telah dapat kembali menjalani aktivitas kehidupan secara normal. (*)

Baca juga: Hotline Semarang : Sejumlah PJU di Jalan Protokol Kota Semarang Dipadamkan Hingga 20 Juli

Baca juga: Fokus : Dilematis

Baca juga: Jadwal Layanan Samsat Keliling di Semarang Hari Ini Rabu 14 Juli 2021

Baca juga: Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini dari BMKG Rabu 14 Juli 2021, Mijen Berawan