Bahaya Minum Rebusan Jahe saat Perut Kosong, Simak Panduan Konsumsinya

TRIBUNJATENG.COM - Apapun yang berlebihan hasilnya memang kurang bagus.

Demikian pula kebiasaan Anda meminum jahe. Ada rabu-rambu yang mesti dipatuhi.

Jangan mentan-mentang masih pandemi Corona dan ingin meningkatkan imun tubuh, jahe diminum tanpa perhitungan.

Bagaimana baiknya? yuk simak!

Baca juga: Resep Wedang Secang Jahe Merah, Tingkatkan Imun di Tengah Pandemi

Baca juga: Cara Membuat Jahe Bubuk untuk Stok di Rumah Saat Tidak Enak Badan

Baca juga: 5 Resep Teh Jahe, Alternatif Baru Menyajikan Minuman Rebusan Jahe dan Manfaatnya

Baca juga: Awas, Orang dengan Kondisi Ini Dilarang Konsumsi Jahe Berlebihan

Jahe adalah tanaman herbal yang memiliki banyak manfaat baik bagi tubuh.

Tanaman rimpang ini sering digunakan sebagai bahan obat tradisional.

Banyak penyakit yang bisa disembuhkan atau diredakan dengan mengonsumsi jahe.

Seperti sakit flu, batuk, sakit kepala, mual dan juga rematik.

Kandungan dalam jahe juga bisa membantu menurunkan gula darah.

Menurunkan kolesterol, menjaga kesehatan jantung hingga merawat kesehatan otak.

Belakangan, jahe banyak dicari masyarakat karena manfaatnya untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Terlebih saat di musim pandemi seperti ini.

Tak heran jika jahe sering dikonsumsi masyarakat.

Seperti dijadikan wedang, diminum air rebusannya hingga dijadikan campuran bumbu masak.

Biasanya jahe dinikmati saat pagi hari ketika perut masih kosong.