Kapolda Jateng Dorong Humas Kepolisian Garap Media Sosial, Bangun Komunikasi Dua Arah dengan Netizen

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Bidhumas Polda Jateng menggelar seminar bertajuk Optimalisasi Peran Polri sebagai sahabat digital warga Jawa Tengah.

Kegiatan yang dilaksanakan The Wujil Kabupaten Semarang diikuti kasi humas, reskrim, dan perwakilan media.

Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi didampingi 16 Pejabat Utama Polda Jateng.

Baca juga: Pohon Beringin Legendaris di Alun-alun Banjarnegara, Daun Meranggas Kering, Lalu Mati

Baca juga: Truk Pasir di Bobotsari Purbalingga Jalan Sendiri Saat Ditinggal Sopir, Tabrak 3 Mobil dan 6 Motor

Baca juga: Prediksi Borneo FC Vs Bali United BRI Liga 1 2021, H2H, Susunan Pemain dan Link Live Streaming

Kapolda mengatakan sahabat digital sangatlah penting.

Oleh sebab itu anggota Polri khususnya humas dapat membangun komunikasi dua arah kepada wartawan.

"Karena ruang digital sangat luas. Di situ kami punya media etle, patroli cyber, virtual police yang tugasnya mengawasi dunia maya agar tidak serta merta semrawut. Di sana ada hack, hate speech, dan hoax," ujarnya, Selasa (28/9/2021).

Menurutnya, pada penanganan kasus di dunia maya antara pelapor dan terlapor tidak pernah bertemu.

Hal ini dibenarkan Dirreskrimum Polda Jateng, Kombes Pol  Djuhandani Rahardjo Puro.

"Virtual police yang kami miliki untuk mengawasi di media sosial," tuturnya.

Kapolda berharap adanya seminar tersebut hasil yang didapatkan anggota Polri dan wartawan dapat menyamakan presepsi dalam hal pengetahuan terkait ruang digital, aspek-aspek hukum yang telah dilakukan, serta scientific problem solving (penyelesaian masalah secara ilmiah).

Selain itu anggota kepolisian harus kreatif menciptakan topik agar menjadi trending di lingkungan Polri dan masyarakat.

Sementara itu, Kabidhumas Polda Jateng , Kombes Pol M Iqbal Alqudusy, mengatakan seminar sahabat digital untuk mendekatkan kepada masyarakat dengan membuka ruang-ruang publik.

Implementasi yang dilakukan adalah membuka komunikasi dua arah antara masyarakat.

"Oleh sebab itu kami terus melakukan pelatihan terhadap personel. Kami juga akan membuka komunikasi dua arah melalui akun yang selama ini tidak pernah dibuka," tuntut dia.

Baca juga: Beri Batik Motif Cendrawasih, Rektor Uncen Minta Ganjar Datang ke Papua

Baca juga: Satpol PP Kota Semarang Tertibkan PKL di Kawasan Johar

Baca juga: Oknum Polisi Jadi Debt Collector, Ancam Nasabah Gunakan Pistol

Ia mengatakan peserta yang mengikuti kegiatan tersebut berjumlah 70 orang terdiri reskrim, dan jajaran humas di Jawa Tengah. 

Selain itu, Bidhumas Polda Jateng juga mengundang awak media untuk menyemarakkan kegiatan tersebut. (*)