Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Kecelakaan

Kecelakaan Beat vs Tronton di Simpang Empat Assalamah Ungaran, Satu Orang Meninggal Dunia

Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan raya Ungaran menuju Semarang tepatnya di simpang empat Assalamah

Penulis: hermawan Endra | Editor: rival al manaf
Dokumentasi Polres Semarang
Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan raya Ungaran menuju Semarang tepatnya di simpang empat Assalamah, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Kamis (9/12). 

TRIBUNJATENG.COM, UNGARAN - Kecelakaan lalu lintas terjadi di jalan raya Ungaran menuju Semarang tepatnya di simpang empat Assalamah, Kelurahan Bandarjo, Kecamatan Ungaran Barat, Kabupaten Semarang, Kamis (9/12/2021).


Kecelakaan lalu lintas yang terjadi sekira pukul 11.30 WIB itu melibatkan sepeda motor Honda Beat dengan Kendaraan bermotor Isuzu truck tronton.

Akibat kejadian satu orang meninggal dunia yakni pengendara sepeda motor.

Baca juga: Ini 7 Klub Liga Champions yang Turun Kasta ke Liga Malam Jumat, Barcelona Ditendang Bayern Munchen

Baca juga: Proyek Pembangunan Islamic Center Batang Makin Terlambat, Kontraktor Terancam Blacklist

Baca juga: Tahun 2022, DPU Kota Semarang Anggarkan Rp 28 Miliar untuk Ongkos Perbaikan Jalan


Korban bernama Tiyah, (51), warga AnjasmoroTengah Kota Semarang, mengalami cidera pada kepala.

Sedangkan pengemudi truk tronton, bernama Harso (34) warga Silesung Kabupaten Batang. 


Kanit Lantas Polres Semarang, Ipda Andy Toufan menjelaskan, sepeda motor Honda Beat melaju dari Ungaran menuju Semarang. 


Sesampainnya di TKP mendahului kendaraan truk dan tidak memperhatikan jarak aman dengan kendaraan bermotor truk tronton yang berjalan searah di samping kananya sehingga menyerempet ban depan sebelah kiri sampai terjatuh.

Baca juga: DPMPTSP Kota Magelang Dorong Pelaku Usaha Menyampaikan LKPM Secara Berkala

Baca juga: Menko Airlangga Ungkap Bank Dunia Puji Langkah Indonesia Tangani Pandemi dan Perekonomian

Baca juga: Chord Dewa 19 Satu Sisi


Informasi yang dihimpun, korban merupakan pedagang bunga.

Namun ketika dikonformasi terkait kebenaran tersebut, pihak kepolisian belum mengetahuinya. 


"Untuk almarhum jual kembang atau tidak kami kurang tau, tapi bawa kembang, " pungkasnya. 


(*) 

 

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved