Tips Kuliner
Suka Simpan Daging Ayam di Kulkas? Jangan Dimasak Kalau Temukan 3 Tanda Ini karena Sudah Beracun
Menurut kepala koki di HelloFresh, Claudia Sidoti, ada beberapa cara mengetahui apakah ayam masih layak untuk diolah atau sudah waktunya untuk dibuang
TRIBUNJATENG.COM - Bagi sebagian besar, orang, ayam jadi makanan favorit.
Bahan yang satu ini memang enak diolah dalam berbagai cara.
Mulai direbus sebagai sup, digoreng hingga dibakar.
Tak heran jika ibu-ibu belanja, Ayam lah yang seringkali jadi sasaran utama untuk dibeli.
Baca juga: Cara Membuat Donat Kampung Empuk Renyah
Baca juga: Bikin Wedang Jahe Seenak di Angringan, Ini Resepnya, Cukup Lima Bahan
Saking sukanya keluarga dengan ayam, biasanya kita sering beli ayam dalam jumlah banyak untuk stok masak.
Jangan Masak Ayam dengan Ciri Ini
Jika menemukan 3 hal berikut pada daging ayam mentah di kulkas, buang saja.
Sebab tidak baik bagi kesehatan, sudah tercemar bakteri berbahaya.
Seperti, bakteri salmonella, patogen yang ditemukan dalam telur dan unggas mentah, adalah patogen nomor dua yang menyebabkan penyakit bawaan makanan (makanan yang dibuat di rumah).

Juga ada bakteri Campylobacter, dan Clostridium perfringens, yang jika sampai masuk ke dalam tubuh bisa menyebabkan gejala seperti demam, diare, tinja berdarah, muntah, dan dehidrasi.
Menurut kepala koki di HelloFresh, Claudia Sidoti, ada beberapa cara mengetahui apakah ayam masih layak untuk diolah atau sudah waktunya untuk dibuang.
1. Perubahan warna pada daging ayam mentah di kulkas
Menurut Sidoti, "Ayam mentah segar harus berwarna merah jambu, berwarna daging."
"Saat mulai membusuk, warnanya memudar menjadi abu-abu. Jika warnanya mulai terlihat kusam, sebaiknya segera gunakan," katanya.
Namun, begitu dagingnya mulai terlihat abu-abu, maka inilah saatnya untuk membuang ayam itu.