Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Kecelakaan

Kronologi Kecelakaan Beruntun di Tol Jatingaleh Semarang, Pajero Terpental Keluar Jalur

Inilah kronologi kecelakaan beruntun 6 kendaraan di tol Jatingaleh Semarang 4 Februari 2022.

Penulis: iwan Arifianto | Editor: Daniel Ari Purnomo

TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Kasatlantas Polrestabes Semarang AKBP Sigit menyebut kecelakaan beruntun di Tol Jatingaleh KM 425+400 lantaran sopir truk tronton pelat B9467PEU kaget ada antrean kendaraan di depannya.

Apalagi kontur jalan di lokasi kejadian berupa turunan menikung.

"Iya kaget ada antrean kendaraan di depannya. Mau ngerem ga cukup lalu hantam deretan kendaraan tersebut," katanya saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (4/2/2022).

Antrean kendaraan di titik kecelakaan tersebut lantaran adanya kendaraan yang mogok di lajur kanan.

Baca juga: BREAKING NEWS : Kecelakaan Karambol di Tol Jatingaleh Semarang Libatkan Enam Kendaraan

Namun kendaraan yang mogok itu malah tidak terlibat kecelakaan.

Sigit menuturkan, truk tronton pelat B9467PEU melaju dari Kaligawe menuju Krapyak.

Lantaran kaget itu, truk tronton tersebut menghantam sesama truk tronton pelat B9193FXU.

Truk tronton pelat B9193FXU lantas terpental ke lajur kiri.

Di lajur kiri, truk tronton tersebut lantas menghantam Pajero pelat H8191SY dan truk bak kayu pelat K1782FK.

Ketiga kendaraan itu berhamburan di lajur kiri hingga Pajero terguling di parit tol.

Kembali ke truk  tronton pelat B9467PEU, selepas menabrak sesama truk tronton ternyata tak berhenti, truk terus melaju tetap di lajur kanan.

Kemudian truk itu menghantam toyota Avanza pelat H1156KR.

Avanza itu lalu menghantam Gran Max pelat D8032YD hingga Avanza melintang di tengah jalan.

"Truk tronton pelat B9467PEU baru bisa berhenti selepas menghantam Gran Max tersebut," jelasnya.

Akibat kecelakaan, sopir truk tronton pelat B9467PEU bernama Mustari (51) warga Tasikmalaya alami luka berupa sesak di dada.

Kernet truk tronton itu, bernama Aopillah (30) warga Tangerang alami luka sobek di siku tangan kiri.

Korban lain datang dari kernet Gran Max bernama Tono (40) warga Gubeng, Kota Surabaya yang alami luka berupa telapak kaki kanan robek.

Kondisi pengemudi maupun penumpang endaraan lainnya tak alami luka apapun. 

"Ketiganya sudah dibawa ke RS Tugu," kata Sigit.

Ia menambahkan, keenam kendaraan rata-rata mengalami rusak berat terutama Pajero  dan Gran Max.

"Kerugian ratusan juta," imbuhnya.

Sementara itu, Manajer Trafik JMTO Ruas Semarang A-B-C, Ronni Ermawan mengatakan, selepas kecelakaan posisi terakhir kendaraan yaitu tronton pelat B9467PEU berhenti normal di lajur kanan tertahan Granmax.

Tronton satunya dan truk bak kayu melintang dan menjorok di pembatas jalan.

Pajero terguling di parit tol, Avanza melintang di tengah jalan.

Sedangkan Gran Max posisi di depan tronton. 

"Kami lakukan evakuasi dengan cepat agar arus lalu lintas segera terurai," tandasnya. (Iwn)

(*)

 

TONTON JUGA DAN SUBSCRIBE :

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved