Berita Ekonomi Bisnis
Ngatno Terpaksa Jual Rp 20 Ribu di Kendal, Kulakan Minyak Goreng Harus Sepaket Produk Lain
Ngatno harus menyiapkan modal lebih besar dari biasanya jika ingin mendapatkan minyak goreng, utamanya minyak goreng dengan merk Hemart.
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/SAIFUL MA'SUM
Pedagang menjual minyak goreng dengan harga Rp 20.000 per liter di Pasar Pagi Kaliwungu, Rabu (23/2/2022). Tingginya harga yang dipatok pedagang karena modal yang cukup besar harus dikeluarkan ketika membeli stok minyak goreng dari suplayer.
"Minyaknya mahal, carinya juga susah," tutur Ruwati.
Disdagkop dan UKM Kabupaten Kendal bakal menggelar rapat koordinasi bersama pihak-pihak terkait untuk menyikapi problematika minyak goreng di Kendal.
Salah satunya terkait temuan perdagangan minyak goreng paket dengan produk lain di sejumlah pasar tradisional. (*)
Baca juga: Viral Jambret Tak Hafal Jalan Kabur Malah Masuk Gang Buntu di Jaten Karanganyar
Baca juga: Prof Andreas Lako Guru Besar Unika Semarang Meninggal, Wariskan Banyak Ilmu Konsep Akuntansi
Baca juga: Saat Pengecekan, Mayoritas ASN Pemkot Pekalongan Belum Bisa Gunakan APAR, Muncullah Pelatihan Ini
Baca juga: Dindik Kota Pekalongan Rencanakan Homologasi PAUD PKK, Ini Alasannya