Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Sederhanakan Layanan Publik, Pemkab Batang Hadirkan Aplikasi Berbasis QR Code, Ini Cara Pakainya

Aplikasi layanan publik di Kabupaten Batang sudah cukup banyak karena memang tujuannya untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan.

Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
TRIBUN JATENG/DINA INDRIANI
Bupati Batang Wihaji peluncuran QR Code di Aula Kantor Bupati, Rabu (23/2/2022). 

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Pemkab Batang melalui Diskominfo semakin mempermudah aplikasi layanan publik yang saling terintegritas melalui QR Code.

Bupati Batang Wihaji mengatakan, aplikasi layanan publik di Kabupaten Batang sudah cukup banyak karena memang tujuannya untuk mempermudah masyarakat mendapatkan pelayanan.

Baca juga: Kabupaten Batang Masih Kekurangan Dokter Umum dan Spesialis, Saat Ini 1 Dokter Layani 30 Ribu Orang

Baca juga: Operasi Pasar Minyak Goreng di Pasar Gorong Kandeman Batang Diserbu Pedagang

Baca juga: Pedagang Serbu Operasi Pasar Minyak Goreng di Pasar Gorong Kandeman Batang

Baca juga: Antisipasi Peretasan dan Serangan Siber, Pemkab Batang Bentuk CSIRT

"Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) saat ini sudah banyak layanan publik berbasis aplikasi."

"Kalau tidak disederhanakan, memory ponsel akan penuh," tutur Bupati Batang, Wihaji kepada Tribunjateng.com, Rabu (23/2/2022).

Lebih lanjut, single data sistem berbasis QR- Code itu, cukup scan barcode melalui ponsel pintar. 

Semua aplikasi layanan milik Pemkab Batang dari administrasi kependudukan, data orang miskin, obyek wisata dan kuliner akan muncul semunya serta terintegrasi dalam satu barcode.

Setelah itu terpakai, pengguna bercode Portal Layanan Publik bisa langsung dihapus.

"Portal Layanan Publik berbasis QR-Code ini menyederhanakan."

"Hal itu persis pesan Presiden Joko Widodo untuk semua pelayanan harus disederhanakan," ujarnya. (*)

Baca juga: Arhan Masih Diturunkan PSIS Semarang, Besok Kamis Malam Lawan Borneo FC

Baca juga: Masih Incar Satu Lagi, Shin Tae-yong Butuh Empat Pemain Naturalisasi di Timnas Indonesia

Baca juga: Barcelona Sudah Punya Pemain Cadangan, Andaikata Gagal Dapatkan Erling Haaland

Baca juga: Ngatno Terpaksa Jual Rp 20 Ribu di Kendal, Kulakan Minyak Goreng Harus Sepaket Produk Lain

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved