Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Bupati Jepara Mantu, Akan Ada 71 Pasangan yang Menikah, Gus Muwafiq Akan Berikan Tausiah

Ada tujuh titik lokasi yang disiapkan panitia di seputaran Pendopo RA Kartini, termasuk Masjid Agung Jepara untuk melangsungkan akad nikah

Penulis: Muhammad Yunan Setiawan | Editor: muslimah
net
Ilustrasi 

TRIBUNJATENG.COM, JEPARA - Sebanyak 71 pasangan akan mengikuti akad nikah dan pesta pernikahan gratis.

Nikah massal itu dikemas dalam acara bertajuk "Bupati Jepara Mantu", di Pendopo RA Kartini, Senin (21/3/2022).

Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Setda Jepara Agus Bambang Lelono, mengatakan, kegiatan nikah massal gratis diikuti 60 pasangan pengantin muslim dan 11 pasangan non musim.

"Mereka akan dinikahkan sesuai dengan syariat agama, serta dicatatkan oleh Kantor Urusan Agama (KUA) masing masing. Sedangkan bagi non muslim akan dicatatkan oleh Disdukcapil Jepara," kata dia dalam keterangannya, Sabtu (19/3/2022).

Baca juga: Model Cantik Ini Hidupnya Hancur Berkeping-keping karena Dijadikan Meme, Pacar pun Minta putus

Baca juga: Menang Lotre Rp 7,7 M, Biksu di Thailand Selama 2 Hari Duduk Bagikan Uang, Antrean 1 Km

Selain gratis, kata dia, pasangan tersebut akan mendapat sejumlah fasilitas layaknya pesta pernikahan. Antara lain, mahar Alquran  seperangKat alat salat, rias dan baju pengantin. 

Pasangan pengantin akan berangkat dari kecamatan masing-masing. Kemudian diantar ke Pendopo RA Kartini Jepara untuk dilakukan prosesi nikah.

Ada tujuh titik lokasi yang disiapkan panitia di seputaran Pendopo RA Kartini, termasuk Masjid Agung Jepara untuk melangsungkan akad nikah.

Bupati Jepara Dian Kristiandi akan memberikan sambutan proses akad nikah. KH. Ahmad Muwafiq atau akrab disapa Gus Muwafiq akan memberikan tausiahnya untuk para pengantin baru. 

Mereka setelah menjalani proses akad nikah dan pesta pernikahan akan dikirab keliling kota Jepara dengan menaiki kereta kuda bersama Mas dan Mbak Jepara.

Bupati Jepara Dian Kristiandi saat menyampaikan sambutan pada acara rapat kerja KONI Jepara, di Hotel D'Season, Rabu (16/2/2022).
Bupati Jepara Dian Kristiandi

Bupati Jepara Dian Kristiandi mengatakan, program ini sebagai wujud kepedulian pemerintah daerah kepada masyarakat, yakni agar memiliki status hukum yang sah secara agama maupun negara.

Sekaligus melindungi kaum perempuan dan anak, agar memiliki kedudukan hukum yang jelas dan kuat.

Pria yang akrab disapa Andi itu mengungkapkan program nikah massal ini merupakan yang pertama kali di Jepara.

Tidak semua warga memiliki kesempatan bisa mengikat janji suci pernikahan di pendopo kabupaten. 

Untuk itu, dia berharap masyarakat tidak melewatkan kesempatan berharga ini karena bisa melaksanakan pernikahan di termpat bersejarah sekaligus pusat pemerintahan. (yun)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved