Berita Pati
Tratak Roboh Diterjang Angin, Pengajian Haul Mbah Demang Sali di Pati Terpaksa Dihentikan
Pengajian memperingati Haul Mbah Demang Sali di Desa Tunggulsari, Kecamatan Tayu, Sabtu (19/3/2022), terpaksa dihentikan sebelum usai.
Penulis: Mazka Hauzan Naufal | Editor: Catur waskito Edy
TRIBUNJATENG.COM, PATI - Pengajian memperingati Haul Mbah Demang Sali di Desa Tunggulsari, Kecamatan Tayu, Sabtu (19/3/2022), terpaksa dihentikan sebelum usai.
Hal ini lantaran di tengah kegiatan, angin kencang menerjang dan merobohkan tenda atau tratak.
Peristiwa ini mengakibatkan seorang jemaah, yakni Mursini (66), warga Desa Sambiroto, Tayu mengalami luka.
Kapolsek Tayu Iptu Aris Pristianto menuturkan, musibah angin kencang itu dilaporkan warga kepada Polsek Tayu pukul 13.00 WIB.
Personel kepolisian yang mendatangi lokasi langsung menghentikan acara karena ada satu jemaah yang tertimpa tenda.
"Korban mengalami luka di bagian kening hingga bengkak,” kata dia.
Pihaknya lalu membawa korban luka ke RS KSH Tayu untuk dirawat.
Setelah mendapatkan perawatan, korban langsung diperbolehkan pulang.
Sementata, di lokasi kejadian, warga dan personel kepolisian membongkar tratak.
Sekira 100 jemaah pengajian yang datang diminta untuk meninggalkan acara dan pulang ke rumah masing-masing.
“Beruntung tidak banyak korban dalam peristiwa ini. Acara itu sendiri digelar tanpa pemberitahuan secara tertulis. Hanya secara lisan melalui telepon,” ungkap Iptu Aris. (mzk)
Baca juga: Hasil BRI Liga 1: Persib Bandung Imbang Lawan Persebaya, Bali United Cukup Imbang Jadi Juara
Baca juga: Tata Cara Mandi Wajib Sebelum Puasa Ramadhan untuk Pria dan Wanita
Baca juga: UP3 PLN Kudus Catat 947 Titik KWH Meter PJU Masih Pascabayar
Baca juga: Seorang Ibu Rumah Tangga di Cirebon Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Teras Rumah