Berita Batang
Begini Keseruan Lomba Crossfit di Lapas Batang, Warga Binaan Melawan Petugas, Tiap Regu Dua Orang
Para peserta lomba harus melewati beberapa jenis kegiatan yaitu berlari zig-zag, angkat ban truk, angkat beban, push up, sit up, hingga pull up.
Penulis: dina indriani | Editor: deni setiawan
"Penilaiannya adalah capaian waktu baik grup maupun individu," tuturnya.
Dikatakannya, peserta lomba crossfit terdiri atas dua regu warga binaan, delapan regu petugas lapas, dan masing-masing regu terdiri atas dua orang.
Rindra Wardhana mengatakan, selain lomba crossfit, kegiatan itu juga diikuti bazzar one day one product.
Pihaknya memamerkan produksi lapasnya mulai dari alas kaki, miniatur mobil F1, kotak tisu, hingga pot dari sabut kelapa.
"Kalau untuk pemasaran kami masih banyak kekurangan dan belum dikenal masyarakat."
"Momentum inilah kami bermaksud mengenalkan produk kami," imbuhnya.
Sementara itu, semangat yang sama juga dilontarkan salah satu peserta dari warga binaan, Taufik.
"Seru sekali lombanya, menantang dan kami dari warga binaan tentunya juga tidak mau kalah," pungkasnya. (*)
Baca juga: Warung Boleh Buka Saat Jam Sahur, Bagaimana Kalau Buka Bersama? Ini Kata Wali Kota Semarang
Baca juga: Semua Lapas di Kendal Tambah Personel Selama Ramadan, Antisipasi Kejadian Tahun Lalu, Ada Napi Kabur
Baca juga: Jalan Wahid Hasyim Semarang Jadi Satu Arah, Sosialisasi dan Uji Coba Selama Sebulan
Baca juga: Besok Kamis Ada Pasar Murah di Pasar Relokasi Weleri Kendal, Rp 50.000 Dapat Paket Sembako Ini