Berita Karanganyar
Empat Pegawai Diskominfo Karanganyar Dilatih Editing Video, Dikupas Dua Hari Bersama Tribun Jateng
Dari hasil analisis channel Youtube Pemkab Karanganyar, lanjutnya, konten video terkait travel banyak dilihat pengguna media sosial.
Penulis: Agus Iswadi | Editor: deni setiawan
lihat foto
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - Diskominfo Kabupaten Karanganyar bersama Tribun Jateng menggelar pelatihan jurnalistik bertempat di Ruang BLC Setda Karanganyar selama dua hari, yakni Senin (28/3/2022) dan Selasa (29/3/2022).
Pelatihan jurnalistik tersebut diikuti empat pegawai Diskominfo Kabupaten Karanganyar.
Pelatihan digelar sebagai upaya untuk mengembangkan dan menggali potensi di Bumi Intanpari yang nantinya bakal disuguhkan kepada masyarakat melalui media sosial.
Baca juga: 18 Sapi Warga Karanganyar Mati Mendadak: sempat kejang-kejang tak tahu penyebabnya
Baca juga: Dua Jalan Rusak di Karanganyar Segera Diperbaiki Sebelum Lebaran
Baca juga: Siswa SMKN Jatipuro Karanganyar Dilatih Manfaatkan Sampah dan Barang Bekas Jadi Karya
Baca juga: Yericho Menangis, Sepeda Seharga Rp 3 Jutaan Hilang, Terparkir di Depan Kantor Bupati Karanganyar
Kabid Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) Diskominfo Kabupaten Karanganyar, Sawiji menyampaikan, pemerintahan harus mengikuti perkembangan teknologi saat ini.
Sejalan dengan itu, pelatihan ini digelar untuk meningkatkan SDM terutama bagi pegawai Diskominfo.
Sehingga nantinya diharapkan dapat menyuguhkan informasi kepada masyarakat menyesuaikan perkembangan zaman.
"Pelatihan jurnalistik kali ini fokus pada editing video."
"Sehingga dapat menyajikan informasi yang akurat, informatif, dan komunikatif kepada masyarakat," katanya kepada Tribunjateng.com, Selasa (29/3/2022).
Dia menjelaskan, Kabupaten Karanganyar dikenal sebagai Kabupaten Intanpari yakni Industri, Pertanian, dan Pariwisata.
Lanjutnya, banyak potensi yang perlu digali lagi supaya diketahui masyarakat.
"Harapannya setelah pelatihan, potensi di Karanganyar dapat digali lagi, sehingga masyarakat lebih tahu apa yang ada di Karanganyar," ucapnya.
Koordinator Video Editor Tribun Jateng, Kristiyawanto mengatakan, ada dua segmen dalam pelatihan jurnalistik yang digelar selama dua hari.
Hari pertama yakni analisis konten media sosial terutama Youtube milik Pemkab Karanganyar dan hari kedua editing video.
"Pelatihan lebih ke mentoring perkembangan Youtube milik Pemkab Karanganyar."
"Kami bantu menganalisis konten yang ada, ternyata banyak potensi yang harus digali lagi."
"Tapi secara keseluruhan (konten) sudah baik," ungkapnya.
Menurutnya, sektor pariwisata menjadi potensi yang dapat digali dan dikembangkan lagi untuk disampaikan kepada masyarakat.
Pasalnya dari hasil analisis channel Youtube Pemkab Karanganyar, lanjutnya, konten video terkait travel banyak dilihat pengguna media sosial.
Selain itu konten mengenai sejarah yang ada di wilayah Kabupaten Karanganyar juga berpotensi untuk digali lagi.
Mengingat konten mengenai sejarah dapat menjadi ciri khas tersendiri dari suatu daerah.
"Setelah analisis (konten), mereka (peserta pelatihan) juga dilatih terkait editing video."
"Sehingga penyajiannya lebih menarik lagi."
"Pelatihan hari kedua, mereka praktik editing video," tandasnya. (*)
Baca juga: Satu Pemain Top Bakal Nyusul Ronaldinho, Gabung RANS Cilegon FC, Raffi Ahmad Masih Tutup Mulut
Baca juga: Jawaban Santai Marshanda, Dituding Sudah Tidak Laku di Televisi, Padahal Lagi Sibuk Lakukan Ini
Baca juga: Breaking News: Marc Marquez Juga Absen di MotoGP Argentina, Masih Pemulihan Diplopia
Baca juga: Inilah Sosok Ronaldinho Pemain Legendaris Brazil, Bakal Ramaikan Liga 1, Berkostum RANS Cilegon FC
