Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Unsoed Purwokerto

UNSOED Miliki Varietas Unggul Padi Fungsional

Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto terus mengembangkan riset keilmuan multidisiplin.

Penulis: Abduh Imanulhaq | Editor: galih permadi
IST
Tim Riset Keilmuan Multidisiplin Unsoed melakukan Panen Varietas Unggul Padi Fungsional di Desa Linggasari 

TRIBUNJATENG.COM - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) Purwokerto terus mengembangkan riset keilmuan multidisiplin.

Tujuan riset multidisiplin ini untuk mendukung peningkatan ketangguhan masyarakat desa yang didominasi petani melalui pengembangan petani sehat dan berdaya.

Tim riset multidisiplin Unsoed yang diketuai Dr. Dwi Sarwani Sri Rejeki, S.KM,M.Kes. (Epid) dari Fakultas Ilmu-ilmu Kesehatan melakukan aktifitas penelitian di Desa Linggasari, Kecamatan Kembaran, Kabupaten Banyumas.
Tim yang beranggotakan Dr. Dwita Dharmawati, S.E.,M.Si.Akt. (FEB), Dyah Susanti,S.P.,M.P. (Faperta) dan dr. M. Zaenuri Syamsu Hidayat, Sp.KF., M.Si.Med. (FK) berkolaborasi untuk mengkaji dan merumuskan intervensi ilmu dan teknologi yang dapat meningkatkan kesehatan dan keberdayaan petani secara terintegrasi dari berbagai aspek keilmuan, yaitu kedokteran, kesehatan masyarakat, ekonomi dan bisnis, serta pertanian.

Menurut Dyah Susanti, SP., MP., kajian dan rumusan intervensi teknologi yang diterapkan dari aspek pertanian adalah melalui pengenalan varietas unggul padi fungsional dan budidaya secara sehat.

Budidaya sehat varietas unggul padi fungsional ini bertujuan mendorong agar petani mampu menghasilkan produk pertanian yang sehat, berdaya hasil dan bergizi tinggi.

“Diharapkan petani memiliki nilai tawar yang tinggi dalam memasarkan produk pertaniannya, sekaligus sebagai langkah antisipasi jatuhnya harga gabah pada saat panen raya,” ungkap Dyah.

Pada kaji terap yang dilakukannya, Dyah bersama dua mahasiswa Program Studi Agroteknologi Fakultas Pertanian Unsoed yaitu Fahmi Adi Satria dan Aisyah Nur Rahmawati melakukan kajian pertumbuhan, produksi, dan kualitas hasil tiga varietas padi fungsional, yaitu Padi protein tinggi Inpago Unsoed Protani, Padi merah Inpari 24, dan Padi hitam lokal genjah yang dibudidayakan secara organik dan non-organik.

“Selain memperbaiki penguasaan teknologi para petani, kaji terap varietas unggul padi fungsional ini juga dimaksudkan sebagai inisiasi peningkatan ketersediaan bahan makanan yang dapat menambah asupan gizi masyarakat Desa Linggasari,” jelasnya.

Kecukupan pangan dan gizi, akan mendukung terbentuknya petani Seber, yaitu petani yang sehat dan berdaya.

Selain untuk meningkatkan kecukupan gizi petani dan masyarakat, Desa Linggasari diharapkan lebih lanjut dapat menjadi sentra produksi beras fungsional yang juga dapat mendukung ketersediaan beras bergizi bagi masyarakat luas, tidak terbatas pada masyarakat setempat saja.

Dyah Susanti, SP., MP. menambahkan bahwa pada pelaksanaan panen kaji terap, Jumat 8 April 2022, hadir Kepala Desa Linggasari Tuti Irawati, S.Sos. dan Ketua Gapoktan Desa Linggasari, Sucipto Toto Susworo bersama para petani, dan Tim Riset Keilmuan yang terdiri atas dosen dan mahasiswa.

Kepala Desa dalam sambutannya menyampaikan dukungan sepenuhnya terhadap riset dan program yang sedang dilaksanakan dalam rangka mengupayakan ketangguhan Desa Linggasari melalui penguatan petani sehat dan berdaya.

Ketua Gapoktan Desa Linggasari, Sucipto juga menyampaikan respon positif para petani, bahwa varietas-varietas unggul padi fungsional yang dikenalkan pada kaji terap ini, khususnya padi protein tinggi dan padi merah menunjukkan pertumbuhan dan produksi yang lebih baik dibanding padi-padi yang sebelumnya dikembangkan petani Desa Linggasari.

“Hal ini menumbuhkan antusiasme para petani untuk mengembangkan lebih lanjut, dan semakin banyak nantinya yang membudidayakan pada musim tanam berikutnya, khususnya padi protein tinggi Inpago Unsoed Protani," ujarnya.

Menurutnya beberapa petani yang juga telah mencoba menanam varietas ini, mereka mendapatkan hasil lebih tinggi dibandingkan pengalaman menggunakan varietas lain sebelumnya.(*) 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved