Berita Batang
Waspada Aksi Kejahatan Jalanan, Berikut Lokasi Rawan Begal di Batang, di Antaranya Alas Roban
Aksi kejahatan ini biasanya dilakukan di malam hari hingga dini hari di jalan yang cukup sepi, terkadang aksi nekat begal juga dilakukan di siang hari
Penulis: dina indriani | Editor: m nur huda
Warga Gringsing, Laila mengatakan tindak kejahatan begal memang dulu terkenal di jalan raya alas roban.
Pengendara baru berani melintasi menjelang jam 5 pagi, kalaupun ada yang berani melintas malam, harus menunggu kendaraan lainnya minimal enam kendaraan.
"Kalau sekarang sudah tidak sengeri dulu, karena sudah ada pabrik-pabrik di pinggir jalan, sehingga mobilitas orang-orang di jalan juga meningkat, tapi ya tetap saja dimanapun kita harus waspada," tuturnya.
2. Jalan Sekitar Karanganyar Batang
Ada beberapa jalan di sekitar Desa Karanganyar Kecamatan Batang yang menjadi lokasi rawan begal, diantaranya Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Rimat Bakti dan Jalan Basuki Rahmat.
Ketiga jalan tersebut terhubung namun dengan tujuan yang berbeda yaitu jalan pantura Batang-Pekalongan, dan Warungasem.
Kondisi saat melewati jalan itu cukup sepi dan minim penerangan.
Salah satu warga Batang, Rizqi Falaah Eka Roza pernah mengalami kejadian yang cukup menegangkan saat melewati jalan tersebut.
Saat itu, dia berboncengan bersama temannya hendak pergi nongkrong di angkringan yang berlokasi di Warungasem sekitar pukul 21.00 WIB.
Di tengah perjalanan dia merasa ada yang membuntuti yaitu empat laki-laki yang berboncengan dengan dua motor.
"Kemungkinan dibuntuti mulai dari kantor Kecamatan Batang, mulai curiga saat di tengah jalan Rimat Bakti, setelah kolam renang ke kiri arah Warungasem.
Satu motor mulai menyalip, tapi setelah nyalip justru melambat dan seperti mepet perlahan, sedangkan motor belakangnya lama-lama hampir mepet dibelakang kendaraanku persis," terangnya kepada Tribunjateng.com.
Karena mulai semakin mencurigakan, Roza sapaan akrabnya langsung menambah kecepatan laju kendaraan dan berhenti di sebuah minimarket yang saat itu memang cukup ramai.
"Langsung berhenti di minimarket sekitar lokasi yang cukup ramai di situ, saya pun masuk dan alibi membeli sesuatu," ujarnya.