Berita Karanganyar
BLT Minyak Goreng dan BPNT Mulai Disalurkan di Karanganyar, Agus: Sangat Membantu
PT Pos Cabang Karanganyar mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT)
Penulis: Agus Iswadi | Editor: rival al manaf
TRIBUNJATENG.COM, KARANGANYAR - PT Pos Cabang Karanganyar mulai menyalurkan bantuan langsung tunai (BLT) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kepada keluarga penerima manfaat (KPM) di dua kecamatan pada Jumat (15/4/2022).
Ada pun penyaluran kali ini dilangsungkan di Kecamatan Karanganyar dan Kebakkramat.
Nantinya jadwal penyaluran bantuan dari pemerintah pusat di Kabupaten Karanganyar akan berakhir Sabtu (23/4/2022).
Baca juga: Misteri 18 Ekor Sapi yang Mati Tiba-tiba di Sragen Diungkap Dinas Peternakan
Baca juga: Chord Kunci Gitar dan Lirik Sewu Kutho Denny Caknan
Baca juga: 8 Arti Hitungan Weton Jodoh Sesuai Primbon Jawa, Bisa Ketahui Kadar Kecocokan Pasangan
Warga Kelurahan Lalung Kecamatan Karanganyar, Agus Widodo menyampaikan, adanya bantuan dari pemerintah sangat membantu masyarakat di tengah kondisi seperti saat ini.
Dia mendapatkan bantuan total senilai Rp 500 ribu.
"Apalagi ini bulan puasa dan sebentar lagi lebaran. Membantu perekonomian warga," katanya kepada tribunjateng,com.
Kepala Kantor Pos Karanganyar, Luluk Maulidia mengatakan, jumlah penerima bantuan di Kabupaten Karanganyar kecuali Kecamatan Gondangrejo, Colomadu dan Ngringo Kecamatan Jaten total ada 54.614 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Sedangkan tiga wilayah tersebut penyalurannya dilakukan oleh PT Pos Solo.
Dalam kesempatan ini ada dua bantuan yang disalurkan kepada masyarakat yakni BLT minyak goreng periode April-Juni senilai Rp 300 ribu dan BPNT periode Mei.
Sehingga setiap penerima mendapatkan bantuan Rp 500 ribu.
"Pemilik undangan datang hanya perlu membawa undangan asli dan KTP. Tapi kalau mewakili (anggota keluarga) yang ambil, harus bawa KK," ucapnya.
Dia menuturkan, jumlah penerima bantuan BPNT tahun ini mengalami penurunan dibandingkan dengan tahun lalu.
Pasalnya tercatat ada sekitar 56 ribu penerima bantuan pada tahun lalu.
Lanjutnya, kemungkinan ada beberapa penerima yang meninggal dunia sehingga dikeluarkan dari data penerima bantuan.
Pihaknya memfasilitasi penyaluran bantuan apabila ada warga yang tidak dapat mengambil bantuan ke titik penyaluran dengan melakukan door to door atau mendatangi langsung dari rumah ke rumah.
Baca juga: Chord Kunci Gitar Sebatas Formalitas Danar Widianto
Baca juga: Cara Mengurus EKTP Hilang Secara Online di Sukoharjo, Tak Perlu Antre
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain AC Milan Vs Genoa Serie A Liga Italia, Pioli Punya Tugas untuk Saelemaekers