Dengar Sambatan Masyarakat, Ganjar Kirim Tim Assessment ke Grabag

Salah satu syaratnya Ganjar meminta Camat Grabag untuk memberikan data terkini mengenai unit usaha yang ada di sana. 

"Saya buat mudah sekarang. Penting masyarakat siap tidak? Kalau iya, kita turunkan tim untuk assessment. Kalau mau usaha dan bisa berkembang itu tidak minta tapi pinjam. Tapi kalau yang tidak bisa apa-apa akan kita bantu karena ada CSR dan BAZNAS juga. Sekarang kumpulkan data kelompok usaha, pekan depan kami turunkan tim ke sana," tegas Ganjar.

Tim assessment itu juga berlaku pada pengembangan BUMDES di Kecamatan Grabag. Maka data dan berbagai persoalan diminta agar segera diserahkan ke dinas terkait sehingga bisa cepat diambil tindakan.

"Dari assessment itu nanti kita petakan. Mana yang butuh modal, mana yang butuh pelatihan. Semua akan kami siapkan," kata Ganjar.

Dal kesempatan itu, Ganjar juga berpesan agar memerhatikan ibu hamil. Sebab dari laporan yang ia terima, di Kecamatan Grabag banyak ibu hamil dengan risiko tinggi.

Tercatat ada sekitar 275 ibu hamil dan sekitar 113 orang di antaranya memiliki risiko tinggi.

"Ibu hamil ini tolong diperhatikan. Kita sedang dapat sorotan soal stunting. Karena yang berisiko cukup tinggi maka tolong mereka ditandai dan mendapatkan perhatian khusus dan periksa rutin. Urutannya panjang ini, ada stunting, potensi gizi buruk, dan juga AKI-AKB," pungkas Ganjar. (*)