Mudik Lebaran 2022
Beragam Alasan Pemudik Balik Lebih Awal, Seperti Pantauan di GT Kalikangkung Semarang Berikut Ini
Joko mengatakan, memilih pulang lebih awal takut terjebak kemacetan baik di tol maupun jalan dalam kota.
Penulis: iwan Arifianto | Editor: deni setiawan
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Ada beragam alasan pemudik pulang ke kota perantauan lebih awal.
Seperti menghindari macet yang mungkin saja terjadi saat puncak arus balik pada 6 sampai 9 Mei 2022.
Baca juga: Pengunjung Luar Daerah Mulai Padati Obyek Wisata Goa Kreo Semarang
Baca juga: PSIS Semarang Punya Stok Kiper Melimpah, Total Lima Pemain, Kontrak Redondo Diperpanjang
Baca juga: PSIS Semarang Umumkan Perpanjangan Kontrak Rachmad Hidayat
Baca juga: Arus Balik Pemudik Mulai Tampak di GT Kalikangkung Semarang
"Iya ini mudik dari Yogyakarta mau balik ke Karawang."
"Pulang sekarang, takut macet," ucap pemudik, Upay kepada Tribunjateng.com, Rabu (4/5/2022).
Pemudik lainnya, Joko mengatakan, memilih pulang lebih awal takut terjebak kemacetan baik di tol maupun jalan dalam kota.
"Mudik dari Magetan mau pulang ke Palembang, berangkat pukul 10.00."
"Pulang sekarang biar tidak macet," ungkapnya.
Para pemudik memang memilih kembali ke kota asal lebih awal selepas menghabiskan Lebaran di kampung halaman.
"Iya mudik lebih awal biar tidak terkena macet," ucap Inez, pemudik asal Jakarta Barat itu.
Ia berkata, sudah cukup puas menghabiskan waktu di rumah kerabat di Ngawi Jawa Timur.
"Ya di sana sudah tiga hari."
"Lumayan sebagai obat kangen dua tahun tidak mudik," paparnya.
Data dari Pospam Terpadu Kalikangkung Semarang, arus balik ke arah Jakarta pada Rabu (4/5/2022), pukul 00.00 hingga pukul 18.00 tercatat 30.396 kendaraan dari Jakarta ke Surabaya.
Arah sebaliknya, Surabaya ke Jakarta atau timur ke barat tercatat 25.969 kendaraan.
"Dari data tersebut memang ada kenaikan arus kendaraan dari timur ke barat," ungkap Kapospam Terpadu GT Kalikangkung Semarang, Ipda Riyadi kepada Tribunjateng.com, Rabu (4/5/2022).